Komisi VII DPR Akan Panggil Pertamina Terkait Kebakaran Depo Plumpang
Jakarta, IDN Times - Anggota Komisi VII DPR RI Mulyanto mengatakan, Komisi VII akan segera memanggil Pertamina untuk memberi laporan secara komprehensif terkait insiden Depo Pertamina Plumpang.
Meski demikian, ia belum mengetahui jadwal pasti pemanggilan karena saat ini DPR masih dalam masa reses.
"Segera Komisi VII akan memanggil Pertamina, pada saat yang tepat, untuk melaporkan secara komprehensif kasus Plumpang ini serta strategi mitigasi kebakaran untuk depo/kilang secara nasional ke depan. Agar benar-benar kasus ini tidak terulang lagi di masa-masa yang akan datang," ucapnya kepada IDN Times, Sabtu (4/3/2023).
Depo Pertamina Plumpang juga pernah terbakar pada 14 tahun lalu atau tepatnya 18 Januari 2009, sehingga kebakaran yang terjadi pada Jumat (3/3/2023) malam merupakan yang kedua.
Akibat peristiwa Jumat malam, Posko Penanganan Korban Kebakaran mencatat, korban meninggal 17 orang, termasuk dua anak-anak dan sebanyak 50 korban mengalami luka-luka.
Lebih lanjut yang disoroti dari kebakaran ini adalah jarak tembok depo Pertamina Plumpang dengan permukiman penduduk hanya 1 meter. Alhasil dalam pertemuan antara Komisi VII dan Pertamina nanti, juga akan dipertanyakan soal jarak dekat itu. Sehingga ke depan tidak akan terulang lagi kebakaran depo ataupun kilang.
"Termasuk permukiman warga ini kita akan meminta Pertamina untuk mengkaji lebih dalam dan mengambil langkah-langkah yang tepat, agar risiko bagi penduduk atas operasi Pertamina dapat direduksi," tuturnya.
