Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Meroket, Laba PIS Naik 103 Persen di Semester I-2024

Jajaran Direksi Pertamina International Shipping memberikan paparan pada Town Hall Meeting Q2 2024 (29/8). (IDN Times/Muhammad Dava)
Jajaran Direksi Pertamina International Shipping memberikan paparan pada Town Hall Meeting Q2 2024 (29/8). (IDN Times/Muhammad Dava)

Jakarta, IDN Times – PT Pertamina International Shipping (PIS) menggelar Town Hall Meeting Q2 2024 pada Kamis, (29/8). Pada kesempatan ini, jajaran Direksi PIS memberikan berbagai capaian perusahaan yang mengesankan hingga strategi perusahaan ke depan.

Selain paparan kinerja, town hall meeting anak usaha Pertamina ini juga semakin seru dengan berbagai lomba dan kegiatan menarik lainnya. Bagaimana kinerja PIS hingga Semester I-2024? Simak selengkapnya pada poin-poin di bawah.

1. Kinerja PIS terus melesat di Semester I-2024

Chief Executive Officer PIS, Yoki Firnandi menyampaikan paparan perusahaan. (IDN Times/Muhammad Dava)
Chief Executive Officer PIS, Yoki Firnandi menyampaikan paparan perusahaan. (IDN Times/Muhammad Dava)

Chief Executive Officer PIS, Yoki Firnandi mengungkapkan, Perseroan hingga Semester I-2024 berhasil mencatatkan capaian yang luar biasa. PIS sukses membukukan laba sebesar US$280,9 juta, naik 103 persen YoY (Year on Year) dibanding periode serupa di tahun lalu yang berada pada angka US$138,5 juta.

Perolehan laba hingga Juni ini melampaui RKAP tahun 2024, yang ditargetkan mencapai US$267,1 juta hingga akhir tahun ini.

"Dengan capaian ini, PIS optimistis kinerja tahun ini bisa melampaui tahun 2023. Tentunya tidak hanya dari sisi laba, tapi juga dari sisi pengembangan bisnis lainnya mulai dari perluasan pasar internasional, penambahan armada tanker, dan lainnya," ujar CEO PIS Yoki Firnandi, Kamis (5/9).

Melesatnya laba PIS didorong oleh kenaikan pendapatan yang mencapai US$1,72 miliar hingga tengah tahun 2024. Angka ini terhitung tumbuh sebesar 6 persen YoY jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, senilai US$1,62 miliar.

Lalu, EBITDA (Earning Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization) per Juni 2024 tercatat sebesar US$587,5 juta. PIS berhasil mencatatkan pertumbuhan EBITDA sebesar 28 persen YoY dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Perseroan juga semakin agresif mendorong pertumbuhan pendapatan dengan diversifikasi pasar, khususnya di pasar non-captive yang tengah berkembang. Ini terbukti melalui porsi pasar non-captive yang mencapai 19,2 persen. Diversifikasi ini diharapkan dapat memberikan keuntungan yang lebih tinggi dan stabilitas pendapatan jangka panjang​.

2. Berani bermimpi untuk tumbuh lebih tinggi

Jajaran Direksi Pertamina International Shipping pada Town Hall Meeting Q2 2024 (29/8). (IDN Times/Muhammad Dava)
Jajaran Direksi Pertamina International Shipping pada Town Hall Meeting Q2 2024 (29/8). (IDN Times/Muhammad Dava)

Dalam town hall ini, Yoki juga menegaskan bahwa PIS berani untuk terus bermimpi bertumbuh lebih tinggi dan memiliki determinasi untuk mencapainya. “Kita berani bermimpi, keluar dari apa yang kita tahu dan apa yang kita kenal. Inilah hasil dari mimpi kita,” tegas Yoki.

Ia menuturkan, PIS selaku Sub Holding Integrated Marine Logistics (SH IML) dari Pertamina Group, terus meningkatkan investasi dan kinerja perusahaan. Ini terlihat dari realisasi belanja modal (capital expenditure) perusahaan yang hingga Juni 2024 telah menyentuh angka US$312 juta. 

Angka ini sendiri sudah mencapai 89 persen total realisasi investasi sepanjang 2023. Rencananya, PIS akan menggelontorkan hingga US$654,5 juta untuk investasi hingga akhir tahun 2024 untuk mendorong pertumbuhan bisnis secara signifikan.

3. Investasi armada tanker baru

VLGC Pertamina Gas Dahlia (dok. Pertamina)
VLGC Pertamina Gas Dahlia (dok. Pertamina)

Untuk mendorong pertumbuhan bisnis dalam dan luar negeri, PIS juga berinvestasi pada armada-armada tanker baru. Tahun ini, 4 tanker Very Large Gas Carrier (VLGC) PIS, yakni VLGC Pertamina Gas Caspia, VLGC Pertamina Gas Dahlia, VLGC Pertamina Gas Tulip, VLGC Pertamina Gas Bergenia telah meluncur dan beroperasi.

Tanker pengangkut gas raksasa ini menjadi perwujudan komitmen PIS dalam mempercepat transisi energi. VLGC Pertamina Gas Dahlia bahkan telah mencetak prestasi sebagai kapal tanker milik Pertamina pertama yang sukses mengelilingi bumi dalam satu pelayaran, dengan kru 100 persen Indonesia.

Selanjutnya, PIS juga memiliki 2 armada tanker medium range baru untuk mendukung ketahanan energi nasional dan ekspansi market internasional yakni PIS Jawa dan PIS Kalimantan. Sehingga, total terdapat 6 tanker baru yang sudah diperoleh PIS hingga Semester I-2024. 

“Di awal tahun ini, PIS juga telah menandatangani kerja sama untuk pembangunan tanker baru yang akan siap dioperasikan dalam 2-3 tahun mendatang. Aksi ini, kami yakini akan bisa terus mendukung pertumbuhan bisnis PIS sebagai urat nadi virtual energi nasional, maupun bisnis maritim secara global,” ujar Yoki.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Evan Yulian
EditorEvan Yulian
Follow Us

Latest in Business

See More

Bahlil Minta Pertamina Perbaiki Kualitas Pelayanan

21 Sep 2025, 10:35 WIBBusiness