Mau Ditinjau Jokowi-Xi Jinping, Kereta Cepat Jkt-Bdg Segera Uji Coba

Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) akan menjalankan uji dinamis atau dynamic test bulan depan.
Uji dinamis dilakukan sebagai persiapan menyambut tinjauan proyek oleh Presiden Joko "Jokowi" Widodo, dan Presiden China Xi Jinping.
"Harusnya saya hari ini pergi meninjau persiapan dynamic test-nya. Karena dynamic test itu harus terjadi tanggal 16 November," kata Luhut kepada awak media di Hotel Mandarin, Jakarta, Rabu (12/10/2022).
1. Luhut yakin bisa uji dinamis demi menyambut kunjungan Jokowi dan Xi Jinping

Luhut meyakini proses uji dinamis bisa dijalankan dengan baik, untuk menyambut kunjungan Jokowi dan Xi Jinping.
"Ya bisa lah, masa gak bisa," kata Luhut.
2. Proyek KCIC belum pakai APBN, masih didanai konsorsium dan perusahaan China

Terkait pembiayaan proyek, Luhut mengatakan hingga saat ini masih dilakukan oleh konsorsium Indonesia dengan China, alias menggunakan skema business-to-business (b2b). Sehingga, APBN belum digunakan untuk biayai proyek tersebut.
"Enggak (ditanggung APBN), kita bikin kerja sama kita dengan China, semua bikin masih b2b," ujar Luhut.
Pemerintah sendiri masih melihat kebutuhan biaya proyek dalam hal wacana penggunaan APBN.
"Yah masih kita lihat nanti, karena APBN juga dapat pajak hampur lebih dari Rp12 triliun kalau saya gak keliru. Jadi kalaupun APBN nanti men-subsidi ke KAI saya kira masih masuklah," kata Luhut.
3. Baru 17 km rel KCJB yang terpasang

Adapun dalam menyambut uji dinamis KCJB, dilakukan proses pemasangan rel. Saat ini, rel yang sudah terpasang panjangnya 17 kilometer (km). Adapun pemasangan rel dilakukan dari Depo Tegalluar ke arah Jakarta.
Corporate Secretary KCIC, Rahadian Ratry mengatakan pekerjaan pemasangan track baik di sisi kiri dan kanan sepanjang 17 km ini berhasil diselesaikan dan saat ini memasuki tahap fine adjustment.
Selain itu, tiang Overhead Catenary System (OCS) atau listrik aliran atas untuk kebutuhan aliran listrik KCJB dalam uji dinamis juga sudah selesai dipasang.
Sama dengan pemasangan rel, pemasangan tiang OCS juga berlanjut di sepanjang trase KCJB. Dengan begitu pembangunan proyek KCJB berjalan secara simultan sehingga upaya percepatan pembangunan terus dilakukan.
"Disamping rel dan OCS kami juga melakukan persiapan lain, seperti persiapan Comprehensive Inspection Train (CIT) atau kereta inspeksi dan juga persiapan area depo dan stasiun. Mudah-mudahan dengan kerja sama yang baik, secara bertahap persiapan untuk kegiatan G20 semakin matang," ujar Rahadian dilansir ANTARA.