Penampakan Tol Pekanbaru-Bangkinang yang Segera Beroperasi

Jakarta, IDN Times - Tol Pekanbaru-Bangkinang sepanjang 40 km telah mencapai progres konstruksi sebesar 84,42 persen. Jalan bebas hambatan ini merupakan bagian dari koridor penghubung jaringan Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS).
"Khusus untuk Gate to Gate (Exit Tol Desa Sungai Pinang-Exit Tol Bangkinang) sepanjang 30,7 km telah selesai konstruksinya dan siap beroperasi," tulis Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR dalam situs web resminya, dikutip Rabu (5/10/2022).
1. Pangkas waktu tempuh jadi 30 menit

Dijelaskan lebih lanjut, kehadiran Tol Pekanbaru-Bangkinang bakal memangkas waktu tempuh perjalanan menjadi 30 menit saja dengan rata-rata kecepatan berkendara maksimal 80 km/jam.
"Sebelumnya, jika berkendara menggunakan Jalan Nasional dari Pekanbaru hingga Bangkinang biasanya memakan waktu hingga 1 jam 30 menit lamanya," tulis BPJT.
2. Telah dilakukan uji coba saat Lebaran

Tol Pekanbaru-Bangkinang telah dilakukan uji coba fungsional pada arus mudik Lebaran lalu, untuk mendukung masyarakat Riau yang mudik dengan tujuan Sumatra Barat dan sekitarnya.
Tol Pekanbaru-Bangkinang dikelola oleh badan usaha jalan tol (BUJT) PT Hutama Karya (Persero), dan rencananya menjadi tol kedua di Riau yang dioperasikan setelah Tol Pekanbaru-Dumai yang beroperasi sejak 2020 lalu.
3. Bakal menggeliatkan perekonomian di Sumatra

Jalan bebas hambatan ini memiliki peran kontribusi terhadap peningkatan perekonomian masyarakat di Pulau Sumatra dan sekitarnya karena mampu menghemat waktu tempuh.
"Tol Pekanbaru-Bangkinang merupakan bagian ruas Tol Pekanbaru-Padang yang membentang sepanjang 254 km sehingga dapat menghubungkan Provinsi Riau dan Provinsi Sumatra Barat demi meningkatkan kelancaran logistik dan mengurangi waktu tempuh perjalanan antar wilayah," tambah BPJT.