Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
pixabay.com/EmAji

Jakarta, IDN Times - Beberapa hari ini, nilai tukar rupiah menurun akibat tekanan di pasar global maupun domestik. Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) telah menembus angka Rp 15.000 pada Selasa malam (4/9).

Sebenarnya ada lho beberapa langkah meredam pelemahan rupiah terhadap dolar ini. Menurut ekonom Faisal Basri pemerintah bisa menerapkan strategi menyerang yang perlu diterapkan secepatnya. 

"Masih banyak yang bisa dilakukan untuk meredam pelemahan rupiah. Strategi menyerang patut diterapkan secepatnya. Upaya kolektif oleh segenap elemen bangsa pun sangat ditunggu," kata Faisal seperti dilansir dari websitenya. 
Faisal menjabarkan strategi itu dalam 6 poin berikut ini. 
 

1. Dosis kenaikan suku bunga acuan perlu ditambah

Ilustrasi (ANTARA FOTO)

Pertama, dosis kenaikan suku bunga acuan (BI 7-day repo rate) menurut Faisal belum memadai untuk mengobati "pelemahan Rupiah" yang disebutnya kian bertambah kronis ini. 

"Dosis perlu segera ditambah dengan kenaikan suku bunga acuan severas 50 basis poin agar cadangan devisa tidak terlalu banyak terkikis," ujarnya. 

2. Pejabat tinggi harus korbankan "ternak" dolarnya

Editorial Team

Tonton lebih seru di