Sebagai negara kepulauan yang terdiri dari ribuan pulau dengan garis pantai terpanjang kedua di dunia, Indonesia memiliki banyak potensi sumber daya di laut yang bisa mendukung kegiatan perekonomian negara.
Potensi ekonomi maritim Indonesia ini harus didayagunakan secara tepat dan dilestarikan secara bersama, supaya tidak rusak dan bisa tetap dinikmati oleh generasi-generasi Indonesia selanjutnya.
Mau tahu apa saja potensi maritim yang dimiliki Indonesia? Simak daftarnya di bawah ini, ya!
Potensi ekonomi maritim Indonesia yang pertama adalah terumbu karang. Terumbu karang adalah ekosistem di bawah laut berupa karang-karang yang menjadi habitat bagi beragam satwa laut. Selain itu, terumbu karang juga menjaga keanekaragaman hayati di laut.
Indonesia memiliki luas terumbu karang sekitar 39.582 km2 atau sekitar 45,7 persen dari total 86.503 km2 luas terumbu di wilayah segitiga karang. Di dalamnya, terdapat lebih dari 590 spesies karang batu dan spesies ikan karang.
Terumbu karang di Indonesia sendiri memiliki beberapa kategori, yaitu karang sangat baik, karang baik, karang sedang, dan karang rusak. Terumbu karang di Indonesia memiliki berbagai manfaat bagi keberlangsungan ekosistem maritim secara keseluruhan. Di antaranya:
Potensi maritim yang menjadi andalan Indonesia ada di sektor perikanan. Dalam setahun, Indonesia bisa menghasilkan 6,4 juta ton potensi lestari. Potensi lestari merupakan potensi penangkapan ikan yang masih bisa regenerasi, sehingga tidak mengeksploitasi populasi ikan di laut.
Sektor perikanan menjadi potensi ekonomi maritim Indonesia karena menghidupi banyak orang. Mulai dari penangkapan dan budidaya, hingga industri, perdagangan, dan jasa.
Hutan mangrove sejak lama sudah dikenal sebagai cara untuk mencegah abrasi pantai. Biasanya banyak pihak yang berupaya melestarikan ekosistem mangrove.
Secara umum, ada dua fungsi hutan mangrove, yaitu:
1. Fungsi ekologis
Hutan mangrove menjadi habitat berbagai satwa laut, berkembang biak, dan mencari makan. Selain itu, hutan mangrove juga berguna sebagai pencegah abrasi pantai.
2. Fungsi ekonomis
Hutan mangrove juga bermanfaat bagi para penduduk di sekitar pantai. Misalnya, menggunakan kayunya sebagai bahan bakar atau pembuat arang. Lalu, biota laut yang berkembang biak di sana juga bisa dimanfaatkan oleh penduduk sekitar.
Indonesia juga memiliki ekosistem rumput laut yang melimpah. Contoh rumput laut yang banyak dibudidayakan di Indonesia, antara lain Gracilaria dan Eucheuma cottonii. Rumput laut sendiri memiliki beragam manfaat bagi kesehatan, yaitu:
Selain itu, Indonesia juga memiliki sumber daya minyak dan gas bumi serta mineral yang melimpah di lautan. Ada sejumlah potensi tambang di dasar laut, seperti tembaga, nikel, aluminium, biji besi nontitanium, vanadium, dan sebagainya yang belum teridentifikasi karena perlu teknologi yang lebih canggih untuk mengembangkannya.
Sumber daya migas tersebut bisa bermanfaat untuk sumber energi listrik lewat teknologi panas laut, pasang surut laut, arus laut, hingga gelombang laut. Selain itu, mineral di dalam laut juga menjadi sumber daya yang memiliki nilai ekonomi tinggi.
Tidak dapat dimungkiri bahwa Indonesia memiliki gugusan pantai indah yang membentang dari Sabang sampai Merauke. Indonesia memiliki garis pantai sepanjang 95.181 km yang berpotensi menjadi objek pariwisata.
Ada banyak potensi ekonomi yang berkaitan dengan pariwisata dan bisa dikembangkan. Misalnya, promosi pariwisata laut, penyelenggaraan festival laut, pembangunan infrastruktur pariwisata, dan sebagainya.
Jika dikembangkan dengan baik, potensi pantai di Indonesia bisa memiliki efek berganda, yaitu mendatangkan tenaga kerja, meningkatkan penghasilan penduduk setempat, hingga mendatangkan wisatawan dari luar kota maupun luar negeri.
Pertahanan laut juga menjadi salah satu potensi ekonomi maritim Indonesia. Hal tersebut tidak terlepas dari peran TNI untuk menjaga keamanan Indonesia dari sisi laut.
TNI Angkatan Laut menjadi salah satu ujung tombak pertahanan negara yang menjaga keamanan maritim di Indonesia. Dengan pertahanan yang kuat, maka kedaulatan negara pun akan lebih terlindungi dari berbagai ancaman dan bahaya dari pihak luar.
Pasti kamu sudah tidak asing dengan Taman Nasional Bunaken. Taman tersebut biasanya disebut dengan taman nasional laut atau cagar alam laut, yaitu wilayah perairan yang memiliki keindahan dan kekayaan hayati bawah laut.
Di Indonesia ada banyak taman nasional laut yang memiliki keindahan dan kekhasan tersendiri, antara lain:
Perairan di Indonesia juga menjadi salah satu sarana transportasi yang menunjang perpindahan masyarakat atau barang dari satu tempat ke tempat lain. Kapal laut menjadi sarana transportasi antarpulau yang masih sering digunakan oleh banyak masyarakat di Indonesia, tentunya di luar dari transportasi darat atau udara.
Sembilan potensi ekonomi maritim Indonesia tersebut haruslah selalu dijaga, dilestarikan, dan diberdayagunakan secara tepat oleh pihak-pihak yang bersangkutan. Jangan sampai disalahgunakan dan dieksploitasi untuk kepentingan kelompok tertentu.