Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Purbaya ke Bos BEI: Kendalikan Saham Gorengan, Baru Saya Beri Insentif

IMG-20251009-WA0013.jpg
Menteri Keuangan, Purbaya Yudhi Sadewa dalam konferensi pers di Main Hall BEI (dok. Istimewa)
Intinya sih...
  • Pemerintah tidak bertujuan mendorong pasar modal Indonesia. Fokusnya adalah mendorong perekonomian untuk pertumbuhan pasar modal.
  • Purbaya optimis terhadap IHSG yang akan terus mengalami penguatan, seiring dengan kebijakan fiskal dan moneter pemerintah.
  • IHSG hari ini ditutup cetak rekor harga penutupan tertinggi, menguat hingga 84,91 poin (+1,04 persen) ke level 8.250,94.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Menteri Keuangan (Menkeu), Purbaya Yudhi Sadewa memberikan syarat kepada pimpinan Bursa Efek Indonesia (BEI) jika ingin mendapatkan insentif dari pemerintah.

Purbaya mengatakan, hal tersebut dalam kunjungannya ke Gedung BEI Jakarta untuk ambil bagian dalami diskusi bersama dengan pelaku pasar modal Indonesia, Kamis (9/10/2025).

"Tadi direktur bursanya juga minta insentif terus, yang belum tentu saya kasih. Jadi saya bilang, akan saya berikan insentif kalau Anda sudah merapikan perilaku investor di pasar modal. Artinya, yang goreng-gorengan dikendalikan sama dia lah, supaya investor kecil terlindungi, baru saya pikirin insentifnya," tutur Purbaya kepada awak media.

1. Pemerintah tidak bertujuan mendorong pasar modal Indonesia

Bursa Efek Indonesia (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)
Bursa Efek Indonesia (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Di sisi lain, Purbaya mengatakan tujuan pemerintah adalah bukan untuk mendorong pasar modal Indonesia. Namun, Purbaya menegaskan, pemerintah fokus mendorong perekonomian yang bisa membuat pasar modal juga mengalami pertumbuhan.

"Tujuan kami bukan untuk mendorong pasar modal, tapi mendorong perekonomian. Saya masih punya uang cukup banyak untuk menambah lagi kalau diperlukan, tapi otomatis kalau ekonominya bagus, pasar saham naik. Jadi, pergerakan di pasar saham melambangkan menggambarkan ekspektasi investor untuk ke depannya," tutur Purbaya.

2. Purbaya sebut IHSG bakal to the moon

ilustrasi IHSG (IDN Times/Aditya Pratama)
ilustrasi IHSG (IDN Times/Aditya Pratama)

Meski begitu, Purbaya mengungkapkan optimismenya terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang akan terus mengalami penguatan. Optimisme itu seiring dengan kebijakan-kebijakan fiskal hingga moneter yang terus dikeluarkan oleh pemerintah dalam waktu belakangan ini.

"Saya pikir IHSG akan cenderung naik terus. Mungkin 10 tahun lagi seperti yang saya bilang tadi. Jadi, in short IHSG to the moon," kata Purbaya.

3. IHSG hari ini ditutup cetak rekor

ilustrasi IHSG (IDN Times/Muhammad Surya)
ilustrasi IHSG (IDN Times/Muhammad Surya)

Adapun, IHSG mengalami penguatan pada penutupan perdagangan Kamis (9/10/2025). Berdasarkan data RTI Business, IHSG menguat hingga 84,91 poin (+1,04 persen) ke level 8.250,94.

IHSG sore ini merupakan rekor harga penutupan tertinggi alias all time high (ATH) terbaru IHSG. Sebelumnya pada perdagangan Rabu (8/10/2025), IHSG ada di zona merah atau melemah tipis 3,25 poin (-0,04 persen) ke level 8.166,03.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Jujuk Ernawati
EditorJujuk Ernawati
Follow Us

Latest in Business

See More

Daftar Gaji Pegawai 5 Bank Besar di Indonesia Berbagai Posisi

09 Okt 2025, 23:00 WIBBusiness