Ribuan Motor Listrik Gojek Siap Mengaspal di Tanah Air Tahun Ini

Jakarta, IDN Times - Chief Executive Officer (CEO) Gojek, Kevin Aluwi menyatakan kesiapannya dalam memperbesar penggunaan motor listrik bagi seluruh mitra pengendara Gojek. Hal ini dilakukan untuk mendukung pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.
Kevin pun menjanjikan bakal ada ribuan motor listrik yang akan digunakan mitra pengendara Gojek pada tahun ini.
"Kami siap memperbesar penggunaan motor listrik dan tahun ini akan ada ribuan motor listrik di Indonesia," ucap Kevin pada saat peluncuran uji coba ekosistem kendaraan listrik, di Jakarta, Selasa (22/2/2022).
1. Masyarakat dan mitra pengendara menyambut positif penggunaan motor listrik

Optimisme Kevin tak terlepas dari hasil pilot project yang dilakukan pihaknya bersama dengan Pertamina, Electrum, Gogoro, dan Gesits beberapa bulan terakhir ini.
Dalam pilot tersebut, ratusan motor listrik yang diproduksi oleh Gesits dan Gogoro telah digunakan oleh mitra pengendara Gojek. Hasilnya, baik mitra pengendara maupun pengguna Gojek menyambut positif kehadiran motor listrik tersebut.
"Kami dapat sambutan luar biasa dari mitra dan konsumen dalam pemanfaatan motor listrik ini, baik dari segi harga, pengalaman pengguna, semua sangat positif. Mitra pengendara bilang tarikan motornya halus dan jangkauan kendaraan juga lumayan jauh yang bisa ratusan kilometer," ujar Kevin.
2. Motor listrik bikin hemat pengeluaran mitra pengendara Gojek

Selain itu, mitra pengendara Gojek disebut Kevin bisa mencatatkan penghematan dari sisi pengeluaran ketika menggunakan motor listrik.
"Dari saving biaya operasional, mitra driver kita bisa menghemat Rp500 ribu sampai Rp700 ribu per bulan makanya kami peercaya diri motor listrik ini siap dibesarkan," kata dia.
Dari pengakuan mitra pengendara yang hadir dalam acara peluncuran uji coba ekosistem kendaraan listrik, dia hanya mengeluarkan biaya operasional Rp30 ribu untuk kebutuhan baterai motor listrik. Angka tersebut lebih sedikit Rp15.000 ketimbang harus menggunakan bahan bakar minyak (BBM) pada motor konvensional.
Motor listrik keluaran Gesits yang digunakan oleh Gojek beroperasi dengan menggunakan dua baterai. Satu baterai dapat digunakan untuk menempuh perjalanan 50 hingga 60 kilometer.
Dengan demikian, motor listrik dapat digunakan untuk menempuh jarak hingga 120 kilometer. Adapun jika baterai tersebut habis, mitra pengendara bisa menggantinya di SPBU Pertamina yang berstatus green station.
3. Konsumen bisa memilih preferensi motor untuk layanan GoRide

Dalam uji coba kendaraan listrik yang dimulai per hari ini, Kevin memastikan konsumen Gojek bisa memilih preferensi motor dalam layanan GoRide.
Selain itu, Kevin juga memastikan bahwa tarif yang dibebankan untuk penggunaan motor listrik sama dengan motor konvensional.
"Untuk tarifnya sama dan nanti konsumen bisa menyeleksi di aplikasi, mau GoRide biasa atau GoRide motor listrik," kata Kevin.