Dear Bos, 4 Cara Ini Ampuh Cegah Karyawan Resign Berjamaah

The Great Resignation muncul selama dua tahun COVID-19

Jakarta, IDN Times - Pandemik COVID-19 selama dua tahun terakhir telah memukul dunia kerja secara global. Hal itu pun mengarah kepada sebuah fenomena yang disebut sebagai "The Great Resignation" atau "Big Quit."

Istilah "The Great Resignation" atau "Big Quit" sendiri diperkenalkan oleh seorang profesor pada studi manajemen di Texas A&M bernama Anthony Klotz.

Banyaknya karyawan yang mengundurkan diri adalah efek dari pandemik yang sedang berlangsung dan membuat banyak orang memikirkan kembali karier, kondisi kerja, serta tujuan jangka panjang mereka.

The Great Resignation pun telah terjadi di negara-negara maju seperti Inggris dan Amerika Serikat (AS). Di Inggris, ada sekitar satu juta orang yang telah mengundurkan diri dari pekerjaannya, sedangkan di AS sekitar 4,3 juta orang telah mundur dari pekerjaan mereka.

Menurut data JobStreet, industri yang mengalami pengunduran diri terbanyak dari para pekerjanya adalah sektor kesehatan dan teknologi.

"Terdapat peningkatan sebesar 45 persen pada lowongan di industri kesehatan serta peningkatan 66 persen pada pencarian kerja di bagian digital marketing," tulis JobStreet, dalam laporannya yang diterima IDN Times, Minggu (20/2/2022).

JobStreet pun memberikan beberapa tips bagi pimpinan perusahaan yang ingin meminimalkan jumlah pengunduran diri dan mempertahankan tenaga kerja yang stabil dan produktif. Berikut ulasannya.

Baca Juga: 5 Alasan Logis untuk Segera Resign dari Pekerjaan, Jangan Ragu!

1. Mengevaluasi beban kerja

Dear Bos, 4 Cara Ini Ampuh Cegah Karyawan Resign BerjamaahPexels.com/Andrew Neel

Sebagai pimpinan perusahaan, baiknya untuk secara teratur memeriksa kondisi tim yang ada di dalam perusahaanmu. Selain itu, periksa juga berapa banyak beban kerja yang karyawan miliki.

Jika mereka merasa terlalu banyak bekerja, maka terbukalah untuk memeriksa beban kerja secara berskala dan distribusikan kerja ke karyawan yang tidak terlalu sibuk.

2. Mengalokasikan karyawan ke proyek atau tim yang lebih sesuai

Dear Bos, 4 Cara Ini Ampuh Cegah Karyawan Resign BerjamaahIlustrasi karyawan laki-laki mengajari karyawan lain (Unsplash.com/Icons8 Team)

Jika kamu sebagai pimpinan perusahaan merasa tidak memiliki hubungan yang paling harmonis dengan seorang karyawan, maka mungkin mereka akan lebih cocok untuk bekerja dengan tim atau proyek yang berbeda.

Dengan demikian, mereka dapat memiliki hubungan yang lebih baik dengan manajer atau pimpinan baru mereka.

Baca Juga: 5 Akibat Minimnya Apresiasi untuk Kinerja Karyawan, Gak Hanya Resign!

3. Tunjukkan penghargaan kepada karyawanmu

Dear Bos, 4 Cara Ini Ampuh Cegah Karyawan Resign Berjamaah

Sebagai seorang pemimpin di perusahaan, pastikan kamu menunjukkan kepada karyawanmu betapa kamu menghargai mereka.

Kamu dapat melakukan hal-hal kecil seperti menjadikan salah satu karyawan sebagai employee of the month atau memberikannya hadiah bulanan.

4. Beri karyawan pekerjaan dan tanggung jawab baru

Dear Bos, 4 Cara Ini Ampuh Cegah Karyawan Resign BerjamaahIlustrasi bekerja (IDN Times/Arief Rahmat)

Karyawan mungkin ingin mengundurkan diri begitu mereka merasa telah mempelajari semua yang ada tentang industrinya.

Oleh karena itu, cobalah memberi mereka tanggung jawab baru atau proyek unik yang tidak hanya akan membantu menantang mereka dalam hal karir, tetapi juga memungkinkan mereka untuk mempelajari sesuatu hal baru.

Baca Juga: 5 Hal yang Wajib Kamu Persiapkan Sebelum Resign, Tabungan Sudah Cukup?

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya