Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Rupiah Jeblok Lagi, Ini Sentimen yang Bikin Dolar AS Perkasa

ilustrasi rupiah melemah (IDN TImes/Aditya Pratama)
ilustrasi rupiah melemah (IDN TImes/Aditya Pratama)
Intinya sih...
  • Pengamat pasar uang Lukman Leong memperkirakan pelemahan mata uang Garuda masih berpotensi berlanjut. Rupiah diperkirakan masih berpotensi melemah terhadap dolar AS yang menguat di tengah sentimen risk off
  • Rupiah masih dibayangi dan tertekan oleh prospek rencana pemangkasan suku bunga oleh Bank Indonesia (BI). Antisipasi pemotongan suku bunga acuan membuat daya tarik investasi di aset-aset berbasis rupiah menjadi berkurang di mata para investor
  • Lukman memperkirakan nilai tukar rupiah akan bergerak antara level Rp16.650 hingga Rp16.800 per dolar AS.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah kembali dibuka melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dalam mengawali perdagangan Selasa (18/11/2025).

Berdasarkan data Bloomberg, rupiah tercatat berada di level Rp16.757 per dolar AS pada pukul 09.09 WIB, melemah sebesar 21,00 poin atau 0,13 persen dibandingkan penutupan sebelumnya.

1. Rupiah tertekan di tengah sentimen risk off

Pengamat pasar uang Lukman Leong memperkirakan pelemahan mata uang Garuda masih berpotensi berlanjut. Menurutnya, rupiah masih akan tertekan terhadap dolar AS yang kini sedang menguat di tengah sentimen risk off.

Sentimen risk off adalah kondisi di mana para investor cenderung menarik dananya dari aset-aset yang berisiko, seperti mata uang negara berkembang termasuk rupiah, dan memindahkannya ke aset yang dianggap lebih aman, seperti dolar AS.

"Rupiah diperkirakan masih berpotensi melemah terhadap dolar AS yang menguat di tengah sentimen risk off," katanya.

2. Prospek pemangkasan suku bunga BI terus bayangi rupiah

Selain tekanan dari sentimen global, Lukman mencatat rupiah masih dibayangi dan tertekan oleh prospek rencana pemangkasan suku bunga oleh Bank Indonesia (BI).

Antisipasi pemotongan suku bunga acuan membuat daya tarik investasi di aset-aset berbasis rupiah menjadi berkurang di mata para investor.

"Rupiah juga masih tertekan oleh prospek pemangkasan suku bunga BI," paparnya.

3. Proyeksi nilai tukar rupiah dalam perdagangan hari ini

Untuk keseluruhan perdagangan hari ini, Lukman memproyeksikan pergerakan nilai tukar rupiah akan berada dalam rentang yang cukup lebar. Dia memperkirakan nilai tukar rupiah akan bergerak antara level Rp16.650 hingga Rp16.800 per dolar AS.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dheri Agriesta
EditorDheri Agriesta
Follow Us

Latest in Business

See More

Harga Perak Hari Ini, Selasa 18 November 2025: Turun Tipis

18 Nov 2025, 11:07 WIBBusiness