Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Siapa Pemilik Taman Safari Indonesia? Ini Sejarah Berdirinya

Koordinator MORE Nasional, Ir Jacobus Wibowo saat memberikan trofi untuk Jansen Manansang, pemilik Taman Safari Indonesia (tamansafari.com)

Siapa yang pernah liburan ke Taman Safari Indonesia? Tempat wisata satwa ini sudah terkenal dan sering dikunjungi para wisatawan dari berbagai kota di Indonesia, khususnya saat momen-momen libur panjang.

Taman Safari Indonesia adalah taman wisata satwa yang menyajikan konsep konservasi, pendidikan, dan hiburan. Taman Safari termasuk salah satu pelopor taman konservasi satwa yang terbesar dan terlengkap di Indonesia.

Meski sudah berdiri puluhan tahun, tapi masih banyak yang belum tahu sebenarnya siapa sosok di balik berdirinya Taman Safari Indonesia. Berikut profil pemilik Taman Safari Indonesia dan sejarah berdirinya tempat wisata populer ini.

1. Siapa pemilik Taman Safari Indonesia?

Jansen Manansang, pemilik Taman Safari Indonesia saat ini (tamansafari.com)

Pendirian Taman Safari Indonesia tidak bisa dilepaskan dari keluarga Manansang. Taman Safari Indonesia didirikan oleh Hadi Manansang dan ketiga anaknya, yaitu Jansen Manansang, Frans Manansang, dan Tony Sumampau. Saat ini, Jansen Manansang menjadi direktur sekaligus pengelola Taman Safari Indonesia Bogor.

Taman Safari Indonesia resmi dibuka pertama kali pada 1986 di Cisarua, Jawa Barat. Meski begitu, pembangunannya sudah dimulai sejak 1981 dengan mengundang dua konsultan dari Jerman dan Amerika.

Taman hiburan satwa ini dibangun di atas lahan seluas 270 hektare. Sebelumnya, lahan tersebut merupakan bekas perkebunan Cisarua Selatan yang sudah tidak produktif.

2. Sejarah Taman Safari Indonesia

Taman Safari Indonesia Bogor (tamansafari.com)

Taman Safari Indonesia memiliki sejarah pendirian yang cukup panjang. Jauh sebelum didirikan, Hadi Manansang dan ketiga anaknya memulai bisnis di bidang sirkus. Mereka menjadi pengamen sirkus jalanan yang sering berkeliling ke alun-alun, lapangan, kelenteng, hingga paguyuban Tionghoa.

Pada 1963-1964, Hadi mendirikan klub sirkus bernama Bintang Akrobat dan Gadis Plastik. Pada 1972, mereka muncul dengan nama Oriental Circus Indonesia.

Namun, pada era 70-an, sempat terjadi krisis yang berdampak pada pengelola sirkus dan kebun binatang di Indonesia. Masa-masa tersebut menyebabkan Hadi kesulitan mengelola ratusan ekor satwa.

Hal itu membuatnya berpikir untuk mendirikan kebun binatang. Dengan begitu, jika sedang musim hujan atau sirkus tidak jalan, Hadi dan keluarga bisa tetap mengembakbiakkan para satwa. Para karyawan pun akan tetap memiliki pekerjaan.

Hadi dan ketiga anaknya pun mulai mencari lahan di Indonesia untuk mendirikan kebun binatang sekaligus konservasi satwa. Pencarian mereka terhenti di lahan teh yang sudah tidak produktif lagi di daerah Cisarua, Bogor, Jawa Barat.

3. Tempat wisata di bawah Taman Safari Group

Wisata di Taman Safari Indonesia (tamansafari.com)

Saat ini, Taman Safari Indonesia Group menaungi 11 tempat wisata dan resor yang tersebar di sejumlah daerah, yaitu:

  1. Taman Safari Indonesia Bogor, Jawa Barat
  2. Taman Safari Indonesia Prigen, Pasuruan, Jawa Timur
  3. Taman Safari Indonesia Gianyar, Bali
  4. Jakarta Aquarium & Safari
  5. Beach Safari Batang
  6. Solo Safari
  7. Varuna Marine Safari Bali
  8. Royal Safari Garden
  9. Safari Resort
  10. Baobab
  11. Mara River Safari Lodge

Demikianlah profil pemilik Taman Safari Indonesia dan sejarah berdirinya yang menarik diketahui. Berencana berlibur ke sana?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yogama Wisnu Oktyandito
Yunisda DS
Yogama Wisnu Oktyandito
EditorYogama Wisnu Oktyandito
Follow Us