Terimbas Faktor Eksternal, Kurs Rupiah Melemah Tajam Sore Ini

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah melemah 48,5 poin atau 0,33 persen ke level Rp14.868,5 per dolar Amerika Serikat (AS) pada penutupan perdagangan, Rabu (17/5/2023) sore.
Mengutip Bloomberg, posisi rupiah sore ini melanjutkan tren negatif pada pembukaan perdagangan pagi tadi, yang melemah 31 poin ke level Rp14.851 per dolar AS.
Sedangkan pada penutupan perdagangan Selasa, 16 Mei 2023, rupiah melemah 15 poin atau 0,10 persen ke level Rp14.820 per dolar AS.
1. Nilai tukar rupiah berdasarkan kurs tengah BI
Nilai tukar rupiah juga melemah di Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia (BI), ke Rp14.875 per dolar AS pada Rabu, 17 Mei 2023.
Kurs mata uang Garuda hari ini lebih besar dibandingkan posisi pada Selasa, 16 Mei 2023 yang ada di level Rp14.810 per dolar AS.
2. Rupiah tertekan oleh faktor eksternal
Analis DCFX Futures, Lukman Leong mengatakan bahwa rupiah tertekan oleh faktor eksternal, yaitu penguatan dolar AS yang dipicu oleh kekhawatiran terhadap gagalnya pemerintah AS mencapai solusi dengan kongres atas masalah debt ceiling atau plafon utang.
"Kekhawatiran ini memicu permintaan dolar AS sebagai safe haven. Selain itu, dolar AS juga didukung oleh pernyataan hawkish akan suku bunga dari pejabat the Fed Chicago dan Fed Cleveland yang mensinyalkan inflasi yang masih tinggi dan terlalu awal untuk menurunkan suku bunga," ujarnya.
Data ekonomi AS yang dirilis kemarin juga menunjukkan rebound pada produksi industri, manufaktur dan penjualan ritel AS. Hal tersebut juga mendukung penguatan dolar AS.
3. Proyeksi pergerakan rupiah pada perdagangan Jumat
Seharian ini nilai tukar rupiah bergerak pada rentang Rp14.851-Rp14.888 per dolar AS. Sejak awal tahun atau year to date (ytd), kurs rupiah terapresiasi atau menguat sebesar 4,52 persen.
Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi memproyeksikan nilai tukar rupiah pada perdagangan Jumat, 19 Mei 2023 bakal bergerak pada rentang Rp14.850-Rp15.020 per dolar AS, dengan potensi melemah.