- Bath Thailand menguat ke 0,07 persen
- Ringgit Malaysia menguat 0,05 persen
- Pesso Filipina menguat 0,20 persen
- Yen Jepang menguat 0,01 persen
- Rupee India melemah 0,33 persen
- Dolar Singapura melemah 0,03 persen
Tunggu RDG Bank Indonesia, Rupiah Dibuka Melemah ke Rp16.691 per Dolar AS

- Nilai tukar rupiah melemah, namun sejumlah mata uang di Asia menguat
- Pasar dan investor menantikan hasil keputusan RDG BI sore ini
- Bank Indonesia diprediksi tahan suku bunga acuan, namun pasar mencermati potensi sinyal pelonggaran kebijakan moneter ke depan
Jakarta, IDN Times - Pergerakan nilai tukar atau kurs rupiah dibuka melemah pada awal perdagangan, Rabu (17/12/2025) pagi. Berdasarkan data Bloomberg, rupiah melemah ke level Rp16.691 per dolar AS.
Kendati demikian, rupiah tercatat menguat 24 poin atau 0,14 persen dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya.
1. Daftar rincian pergerakan mata uang Asia hari ini
Sejumlah mata uang di Asia tercatat menguat, dengan rincian:
2. Pasar dan investor nantikan hasil keputusan RDG BI sore ini
Pengamat pasar uang Lukman Leong memproyeksikan rupiah akan bergerak konsolidatif dengan potensi penguatan secara terbatas terhadap dolar AS. Penguatan rupiah terjadi seiring dolar AS yang sedikit tertekan setelah rilis data ketenagakerjaan Amerika Serikat yang hasilnya di bawah ekspektasi pasar.
"Pelaku pasar cenderung bersikap wait and see sambil menantikan hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) yang dijadwalkan berlangsung sore ini," tegasnya.
3. Bank Indonesia diprediksi tahan suku bunga acuan
Menurut Lukman, Bank Indonesia berpotensi mempertahankan suku bunga acuannya pada level 4,75 persen. Namun demikian, pasar mencermati potensi sinyal pelonggaran kebijakan moneter ke depan.
Meski peluang pemangkasan suku bunga dinilai kecil dalam waktu dekat, langkah tersebut berisiko menekan nilai tukar rupiah jika benar-benar dilakukan. Untuk sementara, pergerakan rupiah diperkirakan berada dalam kisaran Rp16.600–Rp16.700 per dolar AS.
"Kecil kemungkinan BI memangkas suku bunga acuan pada RDG sore ini," tegas Lukman.

















