Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Wavin Manufacturing Diresmikan, Jadi Investasi Eropa Pertama di Batang

Menteri Investasi/Kepala BKPM, Rosan Roeslani saat meresmikan pabrik PT Wavin Manufacturing Indonesia di KITB. (dok. Kementerian Investasi/BKPM)
Intinya sih...
  • PT Wavin Manufacturing Indonesia investasi pertama Eropa di Kawasan Industri Terpadu Batang
  • Kapastias produksi pabrik mencapai 25.200 ton pipa dan fitting PVC per tahun
  • Eropa menanamkan investasi di Indonesia sebesar 3,03 miliar dolar AS pada 2023

Jakarta, IDN Times - PT Wavin Manufacturing Indonesia jadi investasi Eropa pertama yang diresmikan di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB). Pabrik Wavin Manufacturing Indonesia di KITB diresmikan pada Kamis (3/10/2024).

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Rosan Roeslani pun mengapresiasi Wavin B.V., perusahaan asal Belanda yang merupakan induk dari PT Wavin Manufacturing Indonesia atas keputusannya berinvestasi di Indonesia.

Dia menekankan pentingnya investasi ini sebagai langkah strategis untuk menjadikan Indonesia basis produksi guna menjangkau pasar Asia Pasifik dan Australia.

"Kita sangat bersyukur, setelah 35 tahun, akhirnya Wavin memutuskan untuk membangun pabriknya di Indonesia. Karena itu, Presiden Jokowi sangat mendukung saat Wavin melaksanakan groundbreaking dua tahun lalu, dan hari ini Wavin dapat menyelesaikan konstruksinya dengan baik tanpa permasalahan," tutur Rosan, dalam pernyataan resminya, dikutip Senin (7/10/2024).

1. Indonesia punya daya tarik bagi investor global

Menteri Investasi/Kepala BKPM, Rosan Roeslani saat meresmikan pabrik PT Wavin Manufacturing Indonesia di KITB. (dok. Kementerian Investasi/BKPM)

Rosan juga menegaskan, kehadiran Wavin di Indonesia menunjukkan daya tarik Indonesia sebagai destinasi investasi bagi para investor global.

Dia berharap investasi ini akan semakin menarik minat investor lain, khususnya dari Eropa untuk menanamkan modal di Indonesia, terutama di KITB.

“Indonesia memiliki lebih dari 280 juta penduduk yang akan terus bertumbuh dan ini menjadi peluang besar jika nantinya Wavin tertarik untuk memperluas bisnisnya di Indonesia,” ujar Rosan.

2. Investasi Rp500 miliar lebih

Menteri Investasi/Kepala BKPM, Rosan Roeslani saat meresmikan pabrik PT Wavin Manufacturing Indonesia di KITB. (dok. Kementerian Investasi/BKPM)

Pembangunan pabrik PT Wavin Manufacturing Indonesia dimulai pada 3 Oktober 2022 saat Presiden Joko Widodo meresmikan peletakan batu pertama.

Adapun hingga September 2024, perusahaan tersebut telah merealisasikan investasi sebesar Rp506 miliar.

Sementara itu, kapasitas produksi fasilitas ini maksimal 25.200 ton pipa dan fitting PVC per tahun.

3. Realisasi investasi Belanda di Indonesia

ilustrasi investasi (freepik.com/ jetacomputer)

Data Kementerian Investasi/BKPM menunjukkan Eropa menanamkan investasinya selama 2023 di Indonesia sebesar 3,03 miliar dolar AS.

Kontribusi terbesar datang dari Belanda atau tempat perusahaan induk Wavin Manufacturing Indonesia berada.

Sepanjang 2023, Negeri Kincir Angin menanamkan modalnya di Indonesia sebesar 1,26 miliar dolar AS atrau mengalami peningkatan 3,11 persen dibandingkan 2022 yang hanya 1,22 miliar dolar AS.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ridwan Aji Pitoko
EditorRidwan Aji Pitoko
Follow Us