Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Bisnis Bullion Bank Melesat, Penjualan Emas di BSI Naik 441 Persen!

Produk BSI Gold. (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Produk BSI Gold. (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Intinya sih...
  • Bisnis bank emas BSI tumbuh pesat, penjualan emas naik 441% di kuartal II-2025.
  • Total gramasi pembelian emas mencapai 693 kg dengan total transaksi 238.000 kali.
  • BSI fokus memperkuat inklusi bank emas, akses mudah dan simpanan emas juga diminati.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Bisnis bank emas atau bullion bank PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) tumbuh pesat sejak diresmikan pada 26 Februari 2025 lalu sampai kuartal II-2025.

Tercatat, transaksi pembelian emas di BSI melonjak 441 persen di kuartal II-2025 dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya atau secara year on year (yoy).

1. Sebanyak 693 kg emas terjual

Ilustrasi emas logam mulia (LM) PT Aneka Tambang Tbk atau Antam. (IDN Times/Vadhia Lidyana)
Ilustrasi emas logam mulia (LM) PT Aneka Tambang Tbk atau Antam. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

SVP Corporate Secretary & Communication BSI, Wisnu Sunandar mengatakan, total gramasi pembelian emas di BSI mencapai 693 kilogram (kg). Sementara total transaksinya mencapai 238 ribu kali. Kenaikan itu seiringan dengan minat investasi emas batangan yang meningkat, karena instrumen tersebut bersifat safe haven dan wealth protector.

“Potensi bullion bank ini sangat besar, sekarang tinggal bagaimana demand perlu ditingkatkan. Karena emas mendukung daya tahan moneter dan fiskal sebuah negara, sekaligus wealth protector untuk masyarakat,” ujar Wisnu dikutip Jumat, (8/8/2025).

2. Akses untuk mendapatkan emas bakal terus dipermudah

PHOTO-2025-08-07-11-36-47.jpeg
Penjualan produk emas logam mulia di kantor cabang PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI). (dok. BSI)

Untuk menjaga pertumbuhan tersebut, BSI fokus memperkuat inklusi bank emas agar masyarakat mudah mendapatkan logam mulia secara fisik maupun digital.

“BSI memiliki BYOND by BSI, di mana masyarakat bisa membeli emas dengan harga yang kompetitif dan bisa diakses kapanpun, serta dimulai dari 0,1 gram," tutur Wisnu.

3. Simpanan emas juga kian diminati

Ilustrasi emas BSI. (Dok. Istimewa)
Ilustrasi emas BSI. (Dok. Istimewa)

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Presiden RI ke-13 Ma’ruf Amin mengatakan bullion bank muncul dari kebutuhan masyarakat yang ingin menyimpan emas secara bertahap. Apalagi, saat ini layanan simpanan emas untuk menabung dalam bentuk emas juga sudah tersedia.

Ma'ruf mengatakan, dalam prinsip syariah, produk simpanan emas dalam bentuk cicilan diperbolehkan karena emas dianggap sebagai komoditas. Namun, dirinya juga menegaskan pentingnya perlindungan agar layanan bank emas bisa memberikan rasa aman kepada masyarakat.

“Emas jadi simpanan dan jaminan dalam mengatur sistem keuangan kita. Ini akan memperkuat keuangan dan kita sudah memulai era ekonomi syariah dan menghidupkan muamalah yang sempat hilang,“ ujar Ma'ruf.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us