Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Cara Menangani Kerugian Investasi tanpa Menyalahkan Diri Sendiri

ilustrasi investasi (unsplash.com/Dimitris Chapsoulas)
ilustrasi investasi (unsplash.com/Dimitris Chapsoulas)
Intinya sih...
  • Kerugian investasi adalah hal yang wajar dan tidak bisa dihindari sepenuhnya
  • Terima kenyataan, evaluasi kesalahan, dan jaga keseimbangan emosional serta mental
  • Susun strategi baru dengan perspektif positif untuk memperkuat strategi ke depannya
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Kerugian dalam investasi merupakan hal yang wajar dan tidak bisa dihindari sepenuhnya, bahkan oleh para investor yang berpengalaman sekali pun. Pasar keuangan selalu mengalami fluktuasi dan kadang kala faktornya di luar kendali, seperti kondisi ekonomi global atau bahkan perubahan kebijakan pemerintah.

Banyak orang yang mungkin merasa kecewa, marah, atau bahkan menyalahkan diri sendiri pada saat mengalami kerugian secara finansial, padahal sikap tersebut hanya akan memperburuk kondisi mental dan menghambat langkah berikutnya. Coba ketahui beberapa cara berikut ini untuk menangani kerugian investasi tanpa harus menyalahkan diri sendiri.

1. Terima kenyataan dengan lapang dada

ilustrasi investasi (pexels.com/Tima Miroshnichenko)
ilustrasi investasi (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Langkah pertama yang paling penting adalah dengan menerima kenyataan bahwa kerugian merupakan bagian dari dunia investasi yang tidak bisa dihindari. Penolakan atau rasa bersalah berlebihan ternyata akan membuatmu terjebak dalam stres dan sulit untuk berpikir jernih.

Dengan berusaha menerima kerugian secara sadar, maka bisa memberikan ruang untuk belajar dari pengalaman tanpa merasa gagal secara pribadi. Ingatlah bahwa tidak ada investor yang selalu memeroleh keuntungan, sehingga berani menerima kerugian merupakan tanda kedewasaan dalam berinvestasi.

2. Evaluasi kesalahan tanpa menghakimi diri sendiri

ilustrasi investasi (pexels.com/Tima Miroshnichenko)
ilustrasi investasi (pexels.com/Tima Miroshnichenko)

Setelah menerima kenyataan, langkah selanjutnya adalah dengan mencoba melakukan evaluasi menyeluruh terhadap keputusan investasi yang sudah diambil. Cobalah untuk meninjau ulang terkait strategi waktu pembelian atau instrumen yang dipilih agar bisa mencari tahu dimana letak kekurangannya.

Penting untuk selalu melakukan evaluasi tanpa menghakimi diri sendiri. Fokuslah pada data dan fakta, bukan pada perasaan bersalah agar bisa terus menemukan solusi nyata dalam perbaikan ke depannya.

3. Tetap jaga keseimbangan emosional dan mental

ilustrasi investasi (unsplash.com/Tech Daily)
ilustrasi investasi (unsplash.com/Tech Daily)

Kerugian finansial terap kali memicu tekanan emosional yang cukup besar dan membuat seseorang jadi mudah kehilangan rasa kepercayaan diri. Oleh sebab itu, penting untuk menjaga keseimbangan mental dengan beristirahat sejenak dari aktivitas investasi dan juga berusaha memberikan waktu bagi diri sendiri untuk pulih.

Aktivitas seperti meditasi, berolahraga ringan, atau menghabiskan waktu bersama dengan orang terdekat bisa membantu mengembalikan ketenangan pikiran. Dengan emosi yang stabil, maka kamu pun akan lebih mudah dalam mengambil keputusan secara rasional dan tidak tergesa-gesa dalam melakukan langkah investasi berikutnya.

4. Susun strategi baru dengan perspektif positif

ilustrasi investasi (unsplash.com/Austin Distel)
ilustrasi investasi (unsplash.com/Austin Distel)

Kerugian semestinya dapat dijadikan bahan evaluasi, bukan penghalang untuk melangkah lebih jauh dalam dunia investasi. Coba gunakan pengalaman yang ada sebagai pelajaran untuk memperkuat strategi ke depannya, seperti melalui diversifikasi portofolio atau memperdalam analisis risiko.

Setidaknya dengan memandang kerugian sebagai proses dalam belajar, maka bisa lebih bijak dan berhati-hati untuk mengambil setiap keputusan finansial di masa depan. Setiap langkah kecil yang diperbaiki tentu akan menuju kestabilan dan kesuksesan yang jauh lebih matang sebagai seorang investor.

Mengalami kerugian dalam investasi memang tidak mudah, tapi menyalahkan diri sendiri bukanlah solusi yang membantu. Sebaliknya, jadikan setiap kerugian sebagai pengalaman berharga untuk mampu berpikir dengan lebih strategis dan realistis. Ingatlah investasi bukan selalu tentang menang, namun bagaimana bertahan setelah mendapatkan kerugian!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us

Latest in Business

See More

Senyum UMKM di Banyuwangi: Omzet Melejit, Penjualan Laris Manis

09 Nov 2025, 23:44 WIBBusiness