New Livin’ by Mandiri, Financial Super App Bank Mandiri (Instagram.com/bankmandri)
Selanjutnya, hingga akhir September 2025, Livin’ by Mandiri telah digunakan oleh 35,1 juta pengguna, tumbuh 27 persen secara yoy, dengan frekuensi transaksi meningkat 25 persen secara tahunan, dan nilai transaksi mencapai Rp3.220 triliun, naik 10 persen dalam sembilan bulan pertama 2025. Lewat kehadiran Livin’ by Mandiri, kini lebih dari 91 persen pembukaan rekening baru di Bank Mandiri telah dilakukan secara digital.
Sementara itu, Livin’ Merchant telah digunakan oleh sekitar 3 juta pelaku usaha, berhasil tumbuh 35 persen secara tahunan. Platform ini tidak hanya memperluas akses UMKM terhadap pembayaran digital, namun turut membantu pelaku usaha dalam mengelola transaksi secara real-time dan meningkatkan efisiensi operasional.
“Livin’ Merchant kami kembangkan sebagai solusi digital yang memperkuat daya saing pelaku usaha. Melalui integrasi sistem pembayaran dan pencatatan transaksi yang efisien, kami berharap digitalisasi ini dapat menjadi katalis bagi pertumbuhan UMKM yang berkelanjutan,” papar Novita.
Untuk segmen bisnis atau wholesale, Kopra by Mandiri menjadi penggerak utama ekosistem digital bisnis nasional. Nilai transaksi di platform tersebut mencapai Rp19.498 triliun, naik 20 persen secara tahunan, dengan volume transaksi 1,1 miliar dalam sembilan bulan terakhir, tumbuh 14 persen YoY. Selain itu, melalui pemanfaatan ekosistem digital, total saldo giro juga terus mencatat peningkatan dan berhasil mencapai Rp564,5 triliun.
“Digitalisasi tidak lagi menjadi penunjang, melainkan menjadi inti dari strategi pertumbuhan Bank Mandiri. Melalui sinergi Livin’, Kopra, dan Livin’ Merchant, Bank Mandiri mampu memperkuat pertumbuhan Dana Pihak Ketiga sekaligus menjaga efisiensi biaya dana yang turut berkontribusi pada pertumbuhan pendapatan berbasis komisi (fee based income),” jelas Novita.