Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Mengenal Saham Meme, Apa Perbedaannya dengan Saham Biasa?

ilustrasi pergerakan harga drastis saham meme (freepik.com/freepik)

Dalam beberapa tahun terakhir, istilah "saham meme" semakin sering muncul di dunia investasi. Mungkin kamu pernah mendengar nama-nama seperti GameStop atau AMC yang tiba-tiba naik daun. Bahkan dari harga 17 dolar bisa melonjak ke 400 dolar dalam seminggu, hal ini menunjukkan kalau pergerakan harga saham meme begitu volatil.

Tentu saja dengan adanya fenomena ini, banyak investor ritel yang tergiur dan melirik saham meme sebagai pilihan investasi mereka, karena dapat memperoleh keuntungan yang sangat besar. Tapi, apa sebenarnya saham meme, dan apakah mereka berbeda dari saham biasa? Yuk, kita bahas!

1. Apa itu saham meme?

Saham meme dipengaruhi hype media sosial (unsplash.com/Alexander Shatov)

Saham meme adalah saham yang popularitasnya didorong oleh hype di media sosial, bukan oleh kinerja fundamental perusahaan. Dilansir Investopedia, saham ini sering menjadi pembicaraan hangat di platform seperti Reddit, X (Twitter), atau YouTube​. Tujuannya tidak lain dan tidak bukan yakni menarik perhatian investor ritel untuk membeli saham tersebut dalam jumlah besar.

Berbeda dengan saham biasa yang harganya cenderung mencerminkan nilai perusahaan, saham meme sering kali dipengaruhi oleh emosi, tren, dan efek FOMO (fear of missing out). Akibatnya, harga saham ini bisa melonjak tajam, meskipun kinerja di baliknya tidak begitu bagus.

2. Ciri-ciri saham meme

potret perusahaan GameStop yang sedang viral pada masa itu (commons.wikimedia.org/Dicoplio Family)

Ada beberapa karakteristik yang membuat saham meme berbeda dari saham biasa. Menurut Forbes, ciri-ciri utama saham meme adalah harga yang sangat volatil, volume perdagangan yang fluktuatif, dan harga yang sering kali tidak sesuai dengan nilai fundamental perusahaan​.

Contohnya, saham GameStop pernah melonjak dari $17 menjadi lebih dari $400 dalam hitungan minggu hanya karena dorongan komunitas Reddit. Fenomena ini mencerminkan betapa besar pengaruh media sosial dalam menciptakan hype pada saham tertentu.

3. Bagaimana saham meme menjadi tren?

ilustrasi investor ritel yang turut andil dalam melawan institusi besar (unsplash.com/Štefan Štefančík)

Fenomena saham meme dimulai sekitar tahun 2020, ketika komunitas online seperti r/WallStreetBets di Reddit mulai mendorong saham tertentu untuk melawan hedge fund besar. Banyak investor ritel merasa seperti 'David melawan Goliath,' menantang institusi besar dengan kekuatan mereka sendiri​.

Komunitas ini sering menggunakan istilah seperti "to the moon" untuk menunjukkan ekspektasi bahwa harga saham akan naik drastis. Namun, hype semacam ini sering kali berumur pendek dan dapat menyebabkan kerugian besar bagi investor yang terlambat ikut serta.

4. Risiko dan keuntungan saham meme

Pergerakan harga saham meme GameStop (unsplash.com/Michael Förtsch)

Saham meme bisa memberikan keuntungan besar dalam waktu singkat, tetapi risikonya juga sangat tinggi. Britannica Money mencatat harga saham meme sering kali turun drastis setelah hype mereda, membuat banyak investor kehilangan uang mereka​.

Jika kamu tertarik mencoba, penting untuk memahami bahwa ini lebih mirip spekulasi daripada investasi jangka panjang. Sebaiknya, gunakan dana yang kamu siap kehilangan, karena volatilitasnya bisa sangat ekstrem.

5. Apakah saham meme layak dicoba?

ilustrasi pergerakan harga saham meme yang sangat volatil (unsplash.com/m.)

Saham meme memang menggoda, terutama bagi mereka yang suka tantangan dan sensasi. Namun, seperti yang dijelaskan Truist, saham ini bukan untuk semua orang.

Jika kamu lebih suka strategi investasi jangka panjang dengan risiko terkendali, mungkin saham biasa yang memiliki fundamental kuat adalah pilihan yang lebih aman​. Sebaliknya, jika kamu hanya ingin mencoba keberuntungan dengan dana kecil, saham meme bisa menjadi opsi yang menarik untuk dicoba

Saham meme menawarkan peluang sekaligus risiko yang besar. Meskipun hype-nya seru, penting untuk tetap rasional dan tidak terbawa emosi. Apakah kamu siap mencoba saham meme, atau lebih memilih berinvestasi di saham biasa? Pilihan ada di tanganmu!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us