Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Tips Hemat Menghadapi Godaan Promo, Jangan Asal Murah!

IDN Times/Mela Hapsari

Jakarta, IDN Times – Belanja pakai uang elektronik memang menggiurkan, apalagi kalau banyak promo. Mulai dari potongan harga, cashback, gratis ongkos kirim, dan lainnya. Eits, tapi jangan sampai lupa diri apalagi ketagihan karena banyak promo.

Lantas, bagaimana supaya tidak terjebak jeratan promo? CEO Go-Pay Aldi Haryopratomo memberikan beberapa tips untuk kamu biar bisa tetap hemat di saat banyak promo.

1. Penting untuk mencatat berapa pengeluaran kamu

IDN Times / Auriga Agustina

Tiap kamu melakukan pembelian, pastikan catat apa yang kamu beli, jumlah, dan harganya. Berapa buat transportasi, beli makanan, dan lainnya.

“Percaya deh, uang yang lo hemat dari cashback sama uang yang lo hemat dari catet, lebih berguna dari yang lo catet. Karena kalau catet jadi tahu. Mau cashback berapa pun juga kalau gak catet ya tembus juga karena ketagihan,” kata Aldi kepada IDN Times.

Kamu bisa memanfaatkan fitur di Go-Jek untuk melihat riwayat transaksi kamu di Go-Pay dengan memilh pilihan ‘Riwayat’ atau ‘History’.

2. Jangan beli barang yang terlalu murah

Suasana salah satu pusat perbelanjaan (ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso)

Lah kok malah jangan beli barang yang murah? Tenang, bukan berarti kamu gak boleh beli barang murah, tapi kata Aldi, kamu harus selektif. Karena dikhawatirkan kamu malah membeli barang yang kualitasnya jelek dengan harga murah tersebut.

“Yang penting untuk harga bukan yang paling murah tapi ada kualitasnya. Karena kalau murah banget rusak dan lo beli yang baru,” katanya.

3. Jangan sungkan untuk patungan

(Ilustrasi) IDN Times/Rochmanudin

Temen kamu punya anak atau ulang tahun? Duh kalau beli sendiri pasti berasa juga keluar biaya, apalagi kalau barangnya mahal. Aldi menyarankan kamu jangan sungakan untuk patungan biar bisa hemat.

“Jangan segan-segan untuk patungan, misal beli kado, bisa lebih hemat, bisa dengan fitur Split Bill,” ujar Aldi.

4. Biar aman, harus punya tabungan 6 bulan gaji

IDN Times/Helmi Shemi

Duh, kalau harus punya tabungan 6 bulan gaji berat juga ya. Tapi jangan salah, tabungan 6 bulan gaji itu penting kalau kamu butuh dana mendesak seperti kecelakaan atau untuk bayar uang kuliah atau lainnya.

“Paling gak lo punya backup kalau ada kebutuhan mendadak atau kecelakaan, lo gak perlu pinjaman mendadak, minimal lo harus punya 6 bulan gaji kalau peraturannya. Nah, itu lo hitung perlu berapa bulan untuk dapat tabungan 6 bulan gaji,” papar pria lulusan Harvard University ini.

5. Jangan lupa investasi dunia dan akhirat

Ilustrasi Uang (IDN Times/Mela Hapsari)

Biar tenang di masa depan, kamu juga bisa investasi dari sekarang, juga untuk urusan akhirat. Paling tidak kamu bisa sisihkan 10 persen dari gaji kamu untuk investasi. Lebih juga gak apa, malah bagus.

“Jangan lupa invetasi dan donasi. Spending buat dunia dan akhirat seimbang. Bisa di bibit.id dengan Rp10 ribu bisa beli di reksadana dengan Go-Pay,” kata Aldi.

So, selamat mencoba guys, biar gak jebol karena banyak promo.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
Sunariyah
3+
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Sunariyah
EditorSunariyah
Follow Us