5 Tips Pilih Lokasi Strategis Agar Bisnis Photobooth Cepat Laris
- Memilih lokasi dengan lalu lintas tinggi, seperti dekat pusat perbelanjaan, kampus, atau area event
- Mengikuti event atau pameran untuk memperkenalkan layanan photobooth dan mendapatkan pelanggan baru
- Mencari lokasi yang minim kompetitor agar bisnismu lebih dikenal dan dipilih oleh pelanggan
Bisnis photobooth semakin digemari karena mampu menghadirkan keseruan di berbagai acara, mulai dari pesta ulang tahun, pernikahan, hingga event kampus. Namun, satu hal yang sering dilupakan oleh para pemilik bisnis photobooth adalah pentingnya pemilihan lokasi strategis. Lokasi bisa menjadi faktor utama yang menentukan apakah bisnismu akan ramai pelanggan atau justru sepi peminat.
Nah, berikut ini lima tips memilih lokasi strategis agar bisnis photobooth cepat laris. Scroll dibawah ini!
1. Prioritaskan memilih lokasi dengan lalu lintas tinggi
Memilih tempat dengan banyak aktivitas orang adalah kunci utama. Lokasi yang ramai, seperti dekat pusat perbelanjaan, kampus, atau area event, bisa membantu photoboothmu lebih mudah terlihat dan menarik perhatian calon pelanggan. Orang yang awalnya tidak berniat menggunakan jasa photobooth bisa tiba-tiba tertarik saat melihat boothmu yang menarik di lokasi tersebut.
Semakin tinggi jumlah lalu lintas orang, semakin besar pula peluang mendapatkan pelanggan baru. Lokasi ramai juga membuat bisnismu terlihat lebih hidup, dan ini bisa menumbuhkan kesan positif bahwa photoboothmu populer dan layak dicoba.
2. Mengikuti event atau pameran
Event adalah kesempatan emas untuk menempatkan photobooth di lokasi strategis sementara. Acara seperti pameran, festival musik, atau bazar kuliner biasanya dipenuhi oleh ribuan orang. Dengan hadir di sana, kamu bisa langsung memperkenalkan layanan photoboothmu ke khalayak luas.
Selain mendapatkan pemasukan dari event tersebut, kamu juga bisa menjadikannya sebagai sarana promosi. Orang yang puas dengan pengalaman photobooth bisa jadi akan menggunakan jasamu lagi di acara pribadi mereka, seperti ulang tahun atau pernikahan.
3. Mencari lokasi yang minum kompetitor
Meski lokasi ramai itu penting, jangan lupa untuk memerhatikan siapa saja yang beroperasi di area tersebut. Jika sudah ada beberapa photobooth yang lebih dulu hadir di sana, peluangmu untuk menonjol bisa jadi lebih kecil. Dalam hal ini, penting untuk mencari celah di lokasi yang ramai tapi masih minim kompetitor.
Dengan begitu, bisnismu punya kesempatan lebih besar untuk dikenal dan dipilih oleh pelanggan. Persaingan yang minim juga membantumu lebih fokus pada pelayanan dan inovasi tanpa harus terus-menerus khawatir ditinggalkan pelanggan karena banyak pilihan serupa.
4. Memperhatikan akses dan kenyamanan
Lokasi strategis tidak hanya ramai, tetapi juga mudah dijangkau. Photobooth yang berada di area sulit diakses, jauh dari transportasi umum, atau minim lahan parkir bisa membuat calon pelanggan mengurungkan niatnya. Aksesibilitas adalah hal penting agar orang tidak merasa repot ketika ingin mencoba layananmu.
Selain itu, kenyamanan lokasi juga memengaruhi pengalaman pelanggan. Area yang teduh, cukup luas, dan tidak berisik bisa membuat orang lebih nyaman berfoto. Semakin nyaman pengalaman mereka, semakin besar kemungkinan mereka akan merekomendasikan photoboothmu.
5. Menyesuaikan dengan target pasar
Menentukan siapa target pasar utama akan sangat memengaruhi lokasi yang tepat. Jika kamu membidik anak muda dan mahasiswa, maka area sekitar kampus, kafe, atau acara komunitas lebih cocok. Namun, jika fokusmu pada keluarga, menempatkan booth di taman kota, event keluarga, atau area rekreasi bisa lebih efektif.
Dengan menempatkan photobooth sesuai target, kamu bisa lebih hemat tenaga promosi karena pelanggan yang datang memang sudah relevan. Hal ini juga membuat interaksi lebih natural, karena layananmu langsung sesuai dengan kebutuhan mereka.
Sumber : Pengalaman Pribadi Penulis
