Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Kau

http://annisarahmah-dongenglangit.blogspot.co.id/

Tahukah kau berapa lama aku berdiri ditempat yang sama?

Tahukah kau berapa musim hujan dan kemarau kulalui?

Tahukah kau kekosongan hati yang tak kunjung menemukan belahannya?

Demi namamu

 

Cinta adalah ketenangan jiwa

Ia seperti hujan yang bisa datang meski terik

Semaunya

Tapi kau lebih dari cinta

 

Di dekatmu seperti badai

Keringat dingin dan gemetar

Detak jantung melebihi batas normal

Bibir membisu

 

Bagaimanakah aku melukis indahmu?

Kuasku tak berhak

Kanvasku tak layak

Bagaimana dengan langit?

Iya, aku akan melukismu disana

Sebab birunya melambangkan hal "tanpa batas"

 

Kau

Bolehkah aku selalu memandang gagahmu?

Bisakah aku mengagumi senyummu?

Akankah ...

Akankah kau sudi jika aku berdiri disebelah kirimu?

Berjalan bersamamu ketempat dimana kita bisa mencipta bahagia

 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Arifina Budi A.
EditorArifina Budi A.
Follow Us