Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Senikmat Kopi Bergelas Kesunyian

pixabay.com
pixabay.com

 

Hari ini ujian akhir semester hari pertama

Kau tampak tak menyukainya

Masih terekam jelas adegan drama Korea

Yang kau saksikan semalam bersama dirinya

 

Senikmat kopi hitam telah terhidang

Kau teguk pelan melewati rahang

Menelan pahit yang sedang kau hadang

Menjelang siang yang telah cemerlang

 

Senikmat kopi bergelas kesunyian

Kau nikmati di kafetaria perpustakaan

Tenggelam dalam sebuah kesetiaan

Yang selama ini sedang kau pikirkan

 

Lelaki Terakhir yang Menangis di Bumi

Novel karya Aan Mansyur yang sedang kau selami

Membawa kisah-kisah pergumulan hati

Di dalam sunyi yang menyayat hati

 

Malam ini kutemukan kau di tengah sepi

Kau duduk sendiri di sebuah kedai kopi

Memesan segelas kopi luwak Brastagi

Yang sedari tadi hanya kau pandangi

 

Kutanya apa yang tengah mengganggumu

Tapi kau terlihat sibuk dengan lensa kameramu

Sesekali kau hanya tersenyum malu

"Lupakan sejenak," begitu gumammu

 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Arifina Budi A.
EditorArifina Budi A.
Follow Us