Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Aku Tidak Ingin Mati Hari Ini

ilustrasi depresi (pexels.com/John Rae Cayabyab)

Hari ini …
Kehampaan mampir ke beranda jiwaku tanpa aba-aba
Dia memenjarakanku dengan anak kesayangannya,
Sang kesepian

Tanpa babibu, ia langsung mencekikku
Mencekokiku dengan kenestapaan
Dan menenggelamkan kepalaku pada genangan putus asa

Belum puas dengan jiwaku yang sudah babak belur
Ia mengundang mimpi buruk untuk merajamku beramai-ramai
Kehampaan pun hanya tertawa melihatku sekarat di tangan anaknya

Di ujung nyawaku
Kehampaan berbisik lembut, “Tidak ingin mati saja, Sayang?”
Aku tersenyum dan meludahkan amarahku padanya

Kehampaan terbahak-bahak
Lalu melemparkanku dalam kobaran api kegelisahan
Aku segera mencabik mulutku dengan kayu bakar
Agar tidak merapal mantra untuk memanggil sang kematian

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Richy Rich
EditorRichy Rich
Follow Us