Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi kesedihan (pixabay.com/Kitzcorner)

Bak mentari dengan bumi

Dengan rendah hati selalu menyinari

Walaupun terkadang bumi tidak sadar

Siapa di balik cahaya yang bersinar itu

 

Begitu juga rasaku padamu

Selalu kumencoba mendekatkan

Lewat lisan dan aksiku

Tapi entahlah

Sepertinya usahaku tidak kau sadari

 

Andai kau tahu aku menahan diri ini

Kututupi lukaku dengan tawa dan senyum dihadapanmu

Saat aku melihatmu dengan orang yang ada dihatimu

Memendam adalah jalan ninjaku

 

Kuceritakan pada segenap goresanku

Bahwa aku mencintaimu

Bahwa aku memendam rasa yang dalam

Padamu yang tak mungkin kumiliki

 

Karena aku berpikir

Terkadang menyimpan rasa itu hal terbaik

Agar aku selalu bisa bersamamu

Walau engkau hanya menyadari aku sebagai temanmu

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team