[PUISI] Di Jalan Kenangan

Indahnya dunia khayal yang tercipta
Sempurnanya sebuah fatamorgana
Hidup antara ada dan tiada
Jiwa yang mendamba surga dunia
Mengapa kau bisa menjadi seperti ini?
Kemana dirimu yang dulu pergi?
Air mataku yang tak kunjung berhenti
Rasa sakit melihat kau berada dalam bilik halusinasi
Kau kini hidup dalam sebuah ilusi
Kau tertawa bahagia setiap hari
Aku tak kuasa melihatmu terus seperti ini
Di jalan kenangan kita, kau memilih tinggal dalam duniamu sendiri
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.