[PUISI] Kawan Penyelamatku

Hariku tidak selalu indah dan cantik
Awanku kadang kelabu dan penuh badai
Anginnya berhambur kencang halangi pandangan
Buatku gemar menjadi asing sesaat
Biar tidak sakiti apa-apa yang ada di sekitar
Hidupku tidak selalu mulus dan lancar
Kadang, kerikil kecil bisa menusuk begitu hebat
Virus jahat pengaruhi impianku
Ia juga bisa menghadang semangatku
Biar aku tak tumbuh dengan hati yang penuh bahagia
Tapi, kutemukan serangkaian hangat dalam obrolan kita
Yang sinarnya selalu pantulkan cahaya harapan
Ia bak penyelamat yang bisa tenangkan badaiku
Ibarat dewi surga yang gemar bagikan energi positif
Walau satu dua harus kubatasi biar tidak tertular sedihku
Dialah yang kusebut kawan,
Segala pelik yang kadang menyiksa
Juga penat yang sungguh tak mau hilang
Berbaur jadi abu tak kasat mata
Saat rangkaian canda tawa mendominasi obrolan kita