Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Menarilah di Ujung Tebing

ilustrasi gadis di ujung tebing (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Di ujung tebing berbunga mekar 

Jantungku berdegup tak keruan 

Jika tarianku berputar ke arah belantara 

Matilah aku diterkam para singa buas 

Yang menanti daging lembut nan segar 

 

Kuputar kaki ke arah sebaliknya

Kutengok arus sungai berseru deras

Ia tepat berada di ujung tebing

Alirannya jernih mengundang mata

Tak sanggup ku 'tuk berpaling

 

Gundah gulana hati dibuatnya

Mana jalan yang harus kupilih?

Menari menuju sang buas hutan rimbun

Atau terjun pada si jernih sungai berbatu 

Sembari itu, kakiku berusaha menahan

 

Lantas bisik menggerayapi telinga

Sendu, lirihnya pelan berkata

Menarilah di ujung tebing

Dan melambunglah terjun ke sungai

Di dalam sana, ada pucuk surga abadi

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Dahayu ‎
EditorDahayu ‎
Follow Us