[PUISI] Nyanyian Tak Bernada
Kau hidangkan aku dengan asa
Membelati ruang khayal pesonamu
Kau suapi aku dengan gelitik asmara
Menikam jalanan tentang anganmu
Aku pohon jalanan yang tak kunjung kau singgahi
Buram, dihujami terik yang bercanda dengan halilintar
Aku trotoar jalanan yang tak kunjung kau seberangi
Menatap mereka yang lalu lalang, akupun gusar
Entah nyanyian apa yang berkumandang
Ini suara hati seorang penyair tak berdawai
Aku bernyanyi dengan bait yang kosong
Menanti dekapan dari biduan terangkai
Rangkai aku dengan suaramu
Membunuh resah, melawan gundah
Dengar teriakku dalam keterasinganmu
Agar menjadi nyanyian yang bernada indah
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
