Dunia begitu luas
Walau setiap detiknya dimanipulasi
Dijadikan ampas dan dieksploitasi
Sementara kami hanya menjelajahi
Tuk merasakan keindahan bumi
Dunia dirasakan sempit
Oleh orang-orang tamak nan egoistik
Kami datang sebagai sosok penjelajah
Tuk menangkis senjata para kapitalis
Sebab hutan kelak dibabat habis
Keasrian alam tak lagi dirindukan
Namun kini telah diratakan
Walau murkanya tak lagi dipikirkan
Tinggal menanti kemarahan
Luluhlantaklah makhluk-makhluk sekalian
Kami turut berkorban
Walau keringat darah habis di tengah jalan
Demi alam yang menjadi wadah kehidupan
Hingga kami terus menyuarakan
Sampai titik darah penghabisan
