[PUISI] Sebuah Rapalan

Dalam malam yang temaram
Kau sendirian tanpa teman
Beban kau jadikan kawan
Kaki untuk pelukan
Malam semakin kelam
Aroma hujan semakin menekan
Pikiran-pikiran yang tertimbun sekam
Muncul ke permukaan menambah beban
Malam semakin menakutkan
Kesepian semakin menekan
Dalam temaram terdengar sebuah rapalan,
"Tolong, tolong dengarkan doaku Tuhan."
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.