Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Setelah Abu-abu

ilustrasi jembatan tertutup kabut (unsplash.com/osmanrana)
ilustrasi jembatan tertutup kabut (unsplash.com/osmanrana)

Bersembunyi dari haluanmu
Suara tak reda dalam anganku
Merinai akan hidup adalah janji pahit
Di mana timah tak mungkin menjadi emas

Kehilangan kilauan petang
Layaknya menanti percikan api
Semua yang terjamah akan terkorosi
Menaksir kerangka ilusi yang tersembunyi

Hari demi hari berlalu pergi
Mendesak dan mengemis remah serotonin
Dunia sukma seiring menyambut elusif
Kehilangan anutan selepas pirau

Banyak siasat menstimulasi ketepian
Saat-saat sialan berubah menjadi jembatan
Mereka menuntun pada suatu ajang
Di mana semua melesap dalam kelenyapan
Rasio tak terpuaskan di bulevar kenihilan.

 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yudha ‎
EditorYudha ‎
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[PUISI] Teduh

23 Des 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi seorang perempuan sedang berteduh

[PUISI] Berteduh

22 Des 2025, 16:47 WIBFiction
ilustrasi tenang

[PUISI] Merayakan Sekarang

22 Des 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi kafe (unsplash.com/@grundsteins)

[CERPEN] Toko Matcha Ajaib

21 Des 2025, 21:59 WIBFiction
ilustrasi orang (pexels.com/Sebastian Voortman)

[PUISI] Jiwa yang Jauh

21 Des 2025, 21:07 WIBFiction
ilustrasi berdiri

[PUISI] Ikhlas dan Culas

21 Des 2025, 06:07 WIBFiction
ilustrasi melihat ke atas tebing berbatu dan berpohon

[PUISI] Akar yang Menyapa

21 Des 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi perempuan bahagia

[PUISI] Detik Bahagia

21 Des 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi lembaran kertas

[PUISI] Nadi Kertas Putih

20 Des 2025, 21:07 WIBFiction
pohon besar yang tumbuh di hutan

[PUISI] Rahasia Pohon Tua

20 Des 2025, 20:27 WIBFiction