[PUISI] Sore yang Sama

Aku selalu merasa kacau menatap langit sore.
Bukan tenang atau damai yang kudapat,
tapi galau yang merajai pikiranku.
Seakan langit memutar rekaman video,
masa kelam yang mungkin harus kubagi dan kuceritakan padamu,
tentang entah kau akan menerimanya dengan rela atau tidak.
Ketakutanku lebih ketika ternyata,
kau memilih menjauh dari remang cahaya yang kupancarkan.
Rasanya akan luar biasa lebih menyakitkan dari sekedar kata...
"Maaf, aku tak bisa..."
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.