Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Tertatih Menuju Surga, Tapi Tak Pernah Berbalik Arah

Ilustrasi perempuan mengenakan jilbab (twitter.com/Yeni Şafak English)
Ilustrasi perempuan mengenakan jilbab (twitter.com/Yeni Şafak English)
Intinya sih...
  • Akui ketidaksempurnaan, luka masa lalu, dan keinginan menyerah
  • Ada suara dalam diri yang mendorong untuk tidak menyerah
  • Allah tidak melihat siapa yang tercepat, melainkan yang tak pernah berhenti
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Aku tidak sempurna.
Masih ada luka di masa lalu
yang menyisakan debu di lipatan-lipatan doaku.
Masih ada hari di mana aku ingin menyerah,
ingin mencintai tanpa takut,
ingin membuka jilbab
dan menjadi seperti yang dunia inginkan.

Tapi tiap kali aku hendak berbalik arah,
ada suara di dalam dada yang berkata,
“Kau terlalu dekat untuk menyerah.”

Aku tahu, surga bukan milik orang sepertiku
yang tertatih, berdosa,
bertanya-tanya setiap hari
apakah ini semua layak diperjuangkan.

Tapi aku juga tahu
Allah tidak melihat siapa yang tercepat,
melainkan siapa yang tak pernah benar-benar berhenti.

Dan aku,
meski sering tergoda,
masih memilih untuk tetap berjalan.
Tertatih,
tapi tidak berbalik arah.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Siantita Novaya
EditorSiantita Novaya
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[PUISI] Perihal Duka

31 Okt 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi pekerja yang pulang kerja di sore hari

[PUISI] Perjalanan Pulang

30 Okt 2025, 20:07 WIBFiction
ilustrasi berusaha menggapai langit

[PUISI] Perihal Langit

30 Okt 2025, 10:07 WIBFiction
ilustrasi peduli apa aku

[PUISI] Peduli Apa Aku

29 Okt 2025, 21:17 WIBFiction
ilustrasi pasangan (pexels.com/Pixabay)

[PUISI] Pada Suatu Entah

29 Okt 2025, 20:07 WIBFiction
ilustrasi perempuan membawa lentera dikelilingi kunang-kunang

[PUISI] Belajar Bijaksana

29 Okt 2025, 17:07 WIBFiction
ilustrasi memberi

[PUISI] Tak Perlu Alasan

28 Okt 2025, 20:17 WIBFiction
ilustrasi orang bertopeng

[PUISI] Nafsu Psikopat

28 Okt 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi badut (pexels.com/Helena Jankovičová Kováčová)

[PUISI] Komedi Romantis

27 Okt 2025, 21:07 WIBFiction
ilustrasi orang menatap ke luar jendela

[PUISI] Rindu Sendiri

27 Okt 2025, 20:07 WIBFiction