5 Cara Masak Sorgum yang Benar sebagai Pengganti Nasi, Mudah Banget!
Di tengah tren hidup sehat, sorgum muncul sebagai superfood yang wajib buat kamu coba. Sebagai alternatif pengganti nasi, sorgum memiliki kandungan gizi yang lengkap dan memiliki kemampuan tumbuh di lahan kering yang menjadi solusi potensial untuk ketahanan pangan di Indonesia. Sayangnya, kesalahan cara masak sorgum yang tidak tepat membuat teksturnya keras dan rasanya kurang enak.
Memasak nasi sorgum sebenarnya tidak sulit yang dibayangkan jika kamu mengetahui triknya. Dengan cara yang tepat, nasi sorgum buatanmu bisa menjadi lebih enak, tidak pahit, dan pulen. Jadi, jangan lewatkan tips dan cara di bawah ini untuk mengolah sorgum menjadi nasi yang enak dan pulen, ya!
1. Cuci bersih beras sorgum dua kali
Mencuci beras sorgum hingga benar-benar bersih menjadi langkah penting yang tidak boleh dilewatkan, untuk menghilangkan debu dan kotoran. Sorgum mengandung senyawa anti nutrisi seperti asam fitat dan tanin yang dapat menghambat penyerapan mineral seperti zat besi dan zinc di tubuh. Dengan mencucinya, sebagian zat tersebut ikut terbuang bersama air bilasan.
Dengan mencucinya, beras sorgum akan menyerap air lebih baik sehingga lebih cepat matang dan teksturnya lebih lembut saat dimasak. Ulangi mencucinya hingga dua kali agar sorgum akan lebih bersih, enak, dan nutrisinya lebih mudah diserap tubuh. Setelah mencucinya dua kali, kamu bisa tiriskan airnya.
2. Masukkan sorgum di rice cooker
Setelah kamu meniriskan air, langkah selanjutnya adalah dengan memasukan beras sorgum ke dalam rice cooker. Langkah ini agar proses beras sogum menjadi matang secara merata, tidak keras di bagian tertentu seperti jika direbus di panci biasa. Tuangkan air dengan takaran dua kali air masak beras dan tutup rice cooker, nyalakan tombol "cook" pada rice cooker.
Selanjutnya, kamu bisa menunggu selama kurang lebih 5-10 menit untuk memastikan air terserap sempurna ke dalam biji sorgum dan menghasilkan tekstur pulen seperti nasi. Apabila saat kamu mendengar bunyi air masak sorgum mendidih, kamu bisa membuka dan mengaduknya sekali saat setengah matang agar tidak lengket di dasar.
3. Aduk sorgum secara konsisten
Ketika sorgum masih setengah matang, kamu bisa mengaduknya secara konsisten di rice cooker, ini adalah langkah penting untuk mendapatkan hasil yang optimal. Sorgum memiliki kandungan pati yang berbeda dari beras biasa. Jika tidak diaduk, pati dapat mengendap di dasar rice cooker dan menyebabkan gosong serta tekstur tidak merata.
Karena sorgum membutuhkan lebih banyak air dan waktu masak lebih lama daripada beras, maka sistem pengadukan dapat membantu distribusi air ke semua biji sehingga tidak ada bagian yang keras atau mentah. Tanpa diaduk, biji sorgum cenderung menempel satu sama lain dan membentuk gumpalan padat seperti bubur kental. Dengan teknik ini, kamu akan mendapatkan nasi sorgum dengan tekstur yang sempurna.
4. Perhatikan teksturnya
Sorgum memiliki struktur biji yang lebih keras daripada beras. Meski air sudah habis, bijinya mungkin belum sepenuhnya empuk. Oleh karena itu, kamu bisa mencicipi sorgum terlebih dahulu untuk membantu mengecek teksturnya. Apabila teksturnya masih keras, kamu bisa menambahkan sedikit air panas dan langsung memasaknya.
Setelah itu, jika air rice cooker sudah mengering maka kamu bisa mematikan tombol "cook" pada rice cooker agar tidak berisiko membakar sorgum. Sorgum yang dimatikan tepat waktu akan memiliki tekstur pulen tapi tidak lembek, mirip nasi. Jika dibiarkan terlalu lama, bisa jadi terlalu kering atau keras. Dengan mencicipi dan mematikan rice cooker di waktu yang tepat, kamu akan mendapatkan sorgum dengan tekstur sempurna.
5. Simpan sorgum dengan benar setelah matang
Sorgum yang sudah dimasak memiliki kandungan air dan nutrisi yang rentan terhadap kerusakan jika tidak disimpan dengan tepat. Agar nasi sorgum tetap kenyal dan tidak lembek setelah kamu memasaknya, kamu bisa aduk rata nasi sorgum hingga sorgum agak dingin, kemudian kamu bisa menyantapnya bersama dengan aneka lauk.
Jika kamu masih memiliki sisa nasi sorgum, kamu bisa menyimpannya ke dalam wadah kedap udara dan masukkan ke kulkas dalam 2 jam setelah dimasak. Tutup rapat dengan plastik wrap atau wadah kedap udara sebelum menyimpannya, karena nasi sorgum bisa menyerap aroma dari bahan makanan lain di kulkas jika tidak dibungkus dengan baik.
Dengan penyimpanan yang benar, sorgum matang bisa bertahan lebih dari 6-12 jam di suhu ruang. Sebaiknya, kamu memiilih wadah kaca atau plastik food grade dengan tutup rapat. Dengan langkah di atas, kamu bisa menikmatinya sebagai pengganti nasi yang sehat kapan saja tanpa khawatir basi.
Nasi sorgum yang sempurna tidak hanya menggugah selera, melainkan mampu memberikan kepuasan ketika memasaknya. Dengan menerapkan lima cara masak sorgum di atas, kamu dapat menciptakan masakan sorgum yang enak dan pulen serta tidak terasa pahit saat dimakan. Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, saatnya mencoba tips ini dan sajikan menu nasi sorgum bersama menu masakan lainnya di rumah!
