Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Penyebab Lapisan Tepung Panir Rontok saat Digoreng

ilustrasi adonan dengan tepung panir (freepik.com/topntp26)
Intinya sih...
  • Tidak menggunakan perekat atau kurang merata pada adonan tepung panir
  • Butiran tepung panir kebesaran sulit menempel pada adonan, perlu diblender terlebih dahulu
  • Tepung panir ditempel asal dan minyak dalam keadaan dingin serta kotor dapat menyebabkan lapisan tepung panir cepat rontok saat digoreng

Beberapa gorengan memerlukan lapisan tepung panir untuk menciptakan penampilan makanan yang menarik sekaligus renyah di luar. Karena beberapa alasan, lapisan tepung panir sering rontok saat digoreng. Hasilnya jadi aneh dan bikin bentuk makanan kurang oke.

Supaya gak keki, karena gorenganmu rusak, kenali penyebab lapisan tepung roti yang rontok saat digoreng lewat informasi berikut ini.

1. Tidak pakai perekat atau kurang merata

ilustrasi tepung panir dan adonan perekat (pixabay.com/el_duderino123)

Kalau kamu sengaja atau lupa tidak menambahkan perekat sebelum adonan dibalur tepung panir, wajar saja bila nanti lapisan panir bakal rontok selama digoreng. Sebab, kebanyakan adonan yang berlapis tepung panir itu kurang lembap.

Kalau dibalur langsung, tepung panir tidak akan menempel lama, karena begitu adonan kering maka tepung panir bakal rontok. Makanya, kamu harus selalu sedia perekat sebelum adonan dibalur tepung panir.

Bentuknya bisa berupa larutan air dan tepung atau putih telur. Pastikan perekat dibalur merata, karena kalau tidak bakal ada bagian yang rontok dan botak setelah digoreng.

2. Butiran tepung panir kebesaran

ilustrasi tepung panir (freepik.com/jcomp)

Butiran tepung panir yang kebesaran bakal susah menempel pada adonan. Walau berhasil melekat, bagian ini bakal mudah rontok saat digoreng nanti karena adanya gerakan-gerakan yang membuat tepung panir lepas.

Tepung panir memang kadang ada yang besar-besar, terutama kalau kamu beli curah. Makanya tepung harus diblender dulu sebentar biar agak halus.

Hati-hati juga dengan sisa perekat yang jatuh ke dalam mangkuk panir, sisaan itu bisa membuat tepung panir basah dan menggumpal, jadi susah menempel ke permukaan adonan gorengan.

3. Tepung panir ditempel asal

ilustrasi adonan dengan tepung roti (pixabay.com/Thomas)

Walau tahap membalur tepung panir terlihat sederhana, bukan berarti bisa kamu tempel asal. Ini bisa menyebabkan tepung pelapis rontok saat gorengan dimasak nanti. Terlebih jika adonan yang sudah dibalur tidak diistirahatkan terlebih dahulu.

Sebaiknya tepung panir di tekan-tekan secara lembut ke permukaan gorengan agar langkah ini akan membuat tepung panir melekat merata dan lebih erat. Kemudian diamkan adonan sebentar sebelum dimasak, supaya tepung panir tidak cepat rontok.

4. Minyak dalam keadaan dingin dan kotor

ilustrasi menggoreng (pixabay.com/ivabalk)

Kemudian memasukkan gorengan ke dalam minyak dingin juga bisa menyebabkan lapisan tepung panir pada adonan cepat rontok. Sebab suhu yang belum sempurna itu rentan menyebabkan minyak menyerap ke dalam adonan dan membuat pelapisnya lepas.

Lalu masalah minyak kotor juga bisa menyebabkan tepung panir lepas karena menempel dengan sisa-sisa kotoran yang ada dalam wajan. Untuk itu, penting sekali menggoreng adonan di minyak panas biar tepung panir langsung set. Jangan lupa untuk menjaga kebersihan minyak biar gorengan selalu dalam bentuk dan rasa terbaiknya.

5. Keseringan diaduk saat digoreng

ilustrasi proses menggoreng (pexels.com/cottonbro studio)

Mengaduk-ngaduk gorengan berbalut tepung panir bisa membuatnya rontok berlebihan dan bikin penampilan makanan kurang bagus. Itu karena tepung panir belum menempel sepenuhnya dan gerakan-gerakan berlebihan hanya akan membuatnya mudah copot.

Oleh sebab itu, adonan harus digoreng sampai set baru dibalik. Prosesnya juga tidak usah dilakukan sambil diaduk berlebihan. Secukupnya saja, asal gorengan matang sempurna.

Untuk kamu yang sering mengalami tepung panir pada gorengan rontok, maka mengenali penyebabnya berdasarkan informasi di atas bisa membantu evaluasi memasak. Dengan begitu, hasil gorengan berbalut panir di lain waktu jadi bagus dan bentuknya menarik hati.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Inaf Mei
EditorInaf Mei
Follow Us