Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Penyebab Rice Cooker Bau, Kamu Wajib Tahu!

ilustrasi rice cooker (vecteezy.com/graphicsstudio)

Pernah gak sih pas kamu membuka rice cooker dan tiba-tiba tercium aroma yang kurang sedap? Padahal, rice cooker itu alat yang kelihatannya bersih-bersih saja karena biasa digunakan untuk memasak nasi kan? Tapi ternyata, ada beberapa faktor yang bisa membuat rice cooker kamu berbau gak enak, lho.

Kalau kamu di rumah punya rice cooker yang bau atau kepengin rice cooker agar gak bau, kamu gak boleh skip artikel yang satu ini. Artikel ini bakal mengupas tuntas penyebab rice cooker bisa bau agar kamu bisa menjaganya tetap bersih dan segar. Yuk, simak baik-baik karena beberapa penyebab rice cooker bau di bawah ini bisa jadi belum pernah kamu dengar sebelumnya!

1. Sisa nasi yang menumpuk di celah tersembunyi

ilustrasi rice cooker (freepik.com/freepik)

Kita suka gak sadar kalau ada sisa nasi yang gak terlihat yang tertinggal di bagian tersembunyi dari rice cooker. Area seperti bagian bawah penutup rice cooker, lubang uap, atau bahkan sela-sela panci yang sulit dijangkau biasanya sering banget jadi tempat sisa-sisa nasi jadi menumpuk.

Nasi yang terselip itu lama-kelamaan bakal membusuk, lalu menghasilkan aroma yang gak sedap. Nah, meski sisa nasi ini kecil, baunya bisa menyebar ke seluruh rice cooker dan menempel di nasi yang baru dimasak, lho.

Memang mungkin kedengarannya sepele sih tapi cukup banyak yang gak sadar sama hal yang satu ini. Membersihkan rice cooker gak cuma soal mencuci pancinya saja, tapi juga mengecek bagian-bagian kecil yang tersembunyi. Coba deh, cek rice cooker kamu sekarang misal ada sisa nasi di sana, pokoknya langsung bersihkan!

Cara terbaik membersihkan rice cooker yakni dengan membongkar setiap bagian yang bisa dilepas, seperti panci, tutup, dan bahkan pegangan penutupnya. Bersihkan bagian rice cooker tersebut pakai lap bersih atau sikat kecil, lalu keringkan sebelum kamu pasang lagi.  

2. Sisa air mengendap di bagian penutup dan katup uap

ilustrasi rice cooker (commons.wikimedia.org/Tokumeigakarinoaoshima)

Rice cooker biasanya dilengkapi dengan penutup dan katup uap yang punya fungsi mengatur tekanan saat memasak nasi. Nah, masalah yang bisa bikin rice cooker bau ada pada sisa air yang gak sengaja tertinggal di bagian ini.

Air yang mengendap ini gak langsung kering, guys. Apalagi kalau rice cooker jarang digunakan atau dibiarkan dalam keadaan tertutup rapat dalam waktu yang lumayan lama. Pada akhirnya, air tersebut bisa berubah jadi lembap dan bisa jadi tempat berkembang biaknya bakteri penyebab bau.

Untuk menghindari bau, pastikan kamu selalu mengelap bagian dalam penutup rice cooker selepas kamu gunakan. Coba deh, buat buka penutup rice cooker agar udara bisa masuk dan sirkulasi udara berjalan baik, so bagian dalam rice cooker lebih cepat kering.

Kalau rice cooker kamu punya katup uap yang bisa dilepas, jangan lupa bersihkan bagian itu juga, ya. Sepele sih, tapi dampaknya besar makanya jaga katup rice cooker jangan sampai lembap, ya!

3. Bahan plastik pada rice cooker bisa menyerap aroma nasi

ilustrasi rice cooker (vecteezy.com/anggaraarjuna23)

Mungkin masih lumayan asing di telinga kamu, tapi ternyata bahan plastik yang ada di beberapa bagian rice cooker bisa menyerap aroma dari nasi atau sisa-sisa uap yang tertinggal.

Biasanya bakal terjadi buat rice cooker yang punya komponen berbahan plastik di sekitar panci atau penutupnya. Setelah digunakan berkali-kali, bau nasi yang dimasak atau makanan yang dihangatkan di dalam rice cooker bakal terus terserap dengan bahan plastik ini. Akibatnya, meski rice cooker dalam keadaan kosong, aroma ini bakal tetap bisa tercium dan menempel pada nasi yang baru dimasak.

Untuk mengatasi hal ini, kamu bisa banget untuk membersihkan komponen plastik dengan campuran antara air hangat dan sedikit baking soda. Baking soda punya kemampuan menyerap bau yang cukup baik tanpa merusak permukaan plastik.

Caranya cukup mudah. Cukup usapkan campuran air dan baking soda tersebut menggunakan kain lembut untuk rice cooker, bilas dengan air bersih, dan lap sampai kering.

4. Lingkungan penyimpanan rice cooker yang lembap dan kurang sirkulasi udara

ilustrasi rice cooker (pexels.com/kabita Darlami)

Rice cooker yang kamu simpan di tempat lembap atau kurang sirkulasi udara juga bakal jadi penyebab bau gak sedap. Area dapur yang lembap bisa bikin rice cooker kamu terpapar udara yang mengandung bakteri dan jamur, terutama kalau kamu tempatkan di rak tertutup atau di dekat wastafel.

Lingkungan semacam ini lho yang bakal mempercepat pertumbuhan jamur dan bakteri di rice cooker, meski kelihatannya sih bersih dari luar. Ketika rice cooker terkena udara lembap terus-menerus, bau apek atau pengap bisa muncul dengan sendirinya.

Solusi sederhana yang pas untuk mengatasi ini gak lain dan gak bukan yaitu menyimpan rice cooker di tempat yang kering dan punya ventilasi baik. Pastikan juga rice cooker dalam keadaan kering sebelum kamu simpan biar gak ada air yang tertinggal dan memicu kelembapan. Kalau memungkinkan, letakkan juga rice cooker di rak yang agak terbuka atau dekat jendela supaya sirkulasi udara tetap lancar.

5. Menghangatkan nasi terlalu lama di dalam rice cooker

ilustrasi rice cooker (commons.wikimedia.org/Palagiri)

Banyak orang membiarkan nasi di rice cooker dalam mode “hangat” terlalu lama, bahkan kadang selama seharian penuh. Meski rice cooker memang dirancang untuk menjaga nasi tetap hangat, tapi proses ini justru bisa bikin bau asam atau tengik jadi timbul.

Suhu hangat yang terjaga terus-menerus justru jadi lingkungan ideal untuk bakteri yang tahan panas, guys. Nah akibatnya, nasi bisa sedikit berfermentasi dan jadi timbul aroma asam yang gak sedap. Ada hal yang lebih parah, bau yang gak enak ini bisa menempel di rice cooker, jadi meski kamu masak nasi baru, aroma ini juga tetap tercium.

Sebaiknya, kalau nasi sudah selesai dimasak dan hanya bakal dikonsumsi dalam hitungan jam ke depan, kamu bisa mematikan rice cooker dan membiarkan nasi dalam suhu ruang. Gak cuma itu, trik semacam ini juga bantu kamu menghemat listrik, lho.

Kalau kamu perlu menghangatkan nasi, cukup hangatkan sebelum makan, bukan sepanjang hari. Lewat cara ini, kamu gak cuma menjaga rice cooker tetap bebas bau, tapi juga mempertahankan kualitas nasi supaya tetap enak dan gak beraroma aneh.

Terlihat sepele, tetapi menjaga rice cooker tetap bersih dan bebas bau ternyata jadi hal penting yang dapat mempengaruhi kualitas nasi yang kita konsumsi di keseharian. Dengan memahami penyebab-penyebab di atas, kamu bisa mencegah bau gak sedap tersebut dan menjaga rice cooker tetap segar dan bersih.

Semoga artikel ini bermanfaat buat kamu dan rice cooker kamu terhindar dari bau yang gak enak.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Annisa Nur Fitriani
EditorAnnisa Nur Fitriani
Follow Us