Kebab atau Turkish delight mungkin makanan yang paling sering didengar di Turki. Namun, sebenarnya Turki juga memiliki banyak varian roti manis dengan rasa yang bisa diadu. Varian roti ini dapat dinikmati sepanjang hari dan mudah ditemukan di toko roti atau restoran-restoran.
Selain itu, roti manis ini dapat menjadi menu sarapan atau makanan penutup yang nikmat dan bikin nagih. Apa saja ragam roti manis khas Turki? Keep scrolling, yuk!
Açma mempunyai tekstur yang lembut dan bersisik. Makanan ini terbagi menjadi dua versi, yaitu manis dan gurih. Versi manisnya dibuat dengan tepung, gula, garam, ragi, yogurt, susu, telur, mentega, dan minyak zaitun. Sedang versi gurihnya dibuat tanpa menggunakan gula.
Kombinasi bahan-bahan tersebut kemudian secara tradisional dipelintir dan digulung menjadi bagel. Setelahnya dipanggang hingga matang merata. Setelah matang, makanan ini diberi taburan biji wijen. Karena ketenarannya, açma dijual di sebagian besar toko roti di Turki.
Kunefe tak hanya terkenal seantero Turki, namun juga menjadi favorit bagi penduduk Mesir, Israel, Lebanon, dan Palestina. Roti manis ini dibuat dengan dua lapisan renyah dari kataifi atau adonan knefe yang diparut dan diberi olesan mentega. Kemudian roti diberi isian krim keju yang diberi bumbu kulit jeruk dan kapulaga.
Selanjutnya roti diberi siraman sirup gula yang dikombinasikan dengan jus lemon dan air bunga jeruk. Biasanya kunefe dijadikan sebagai makanan penutup yang nikmat. Kunefe paling nikmat disantap dalam keadaan hangat dan ditemani dengan teh khas Turki.
Gaziantep baklavası biasanya dinikmati pada saat Idulfitri. Namun meski bukan Idulfitri, kamu tetap bisa dinikmati sepanjang hari dan sepanjang tahun karena makanan ini dijual di lebih dari 500 toko roti baklava yang berada di kota Gaziantep.
Gaziantep baklavası terbuat dari kacang pistasio, minyak zaitun, tepung, cuka, lemon, kaymak, dan gula. Rasanya yang manis legit membuatnya sering dijadikan camilan atau makanan penutup.
Fıstıklı sarma merupakan makanan yang mirip dengan marzipan versi pistachio. Sajian ini terbuat dari fıstık ezmesi yang merupakan mentega pistachio yang mempunyai tekstur yang halus.
Fıstıklı sarma mempunyai warna hijau yang berasal dari pistachio gaziantep dan dibungkus dengan satu lembar adonan phyllo. Sebelum dinikmati, makanan ini diberi taburan yang berupa kacang-kacangan.
Biasanya untuk makan fıstıklı sarma ditemani dengan segelas teh hangat khas Turki.
Nokul sekilas mempunyai bentuk yang mirip dengan gulungan kayu manis. Proses pembuatannya memerlukan tepung, garam, gula, ragi, dan minyak sayur. Selanjutnya diberi isian biji poppy yang disebar di seluruh pusaran roti.
Selanjutnya nokul mengalami proses pemanggangan hingga berubah warna menjadi cokelat keemasan. Selanjutnya nokul dinikmati dalam keadaan panas. Nokul dapat dijadikan sebagai makanan pembuka.
Roti manis khas negara Turki di atas cocok dijadikan menu sarapan atau bisa dinikmati sepanjang hari. Rasanya enak, tak cukup satu gigitan!