Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Ampuh Memilih Semangka yang Matang, Rasanya Manis!

ilustrasi semangka (unsplash.com/@dagmara_rune)
ilustrasi semangka (unsplash.com/@dagmara_rune)

Semangka merupakan jenis buah yang cukup sering diincar oleh banyak orang, khususnya pada saat panas terik. Alasannya karena ternyata semangka dianggap memiliki kesegaran tersendiri, ditambah dengan cita rasanya yang manis.

Tentu saja membeli semangka utuh memerlukan strategi dan tips tersendiri. Kamu perlu memperhatikan beberapa tips berikut ini dalam memilih semangka agar tak sampai terkecoh.

1. Lihatlah garis dan bercak pada semangka

ilustrasi semangka (unsplash.com/@outsideclick)
ilustrasi semangka (unsplash.com/@outsideclick)

Hal pertama yang perlu kamu perhatikana dalah garis warna pada semangka. Garis ini ternyata sangat membantu menunjukkan tingkat kematangan dari semangka.

Sebaiknya pilihlah semangka dengan pola garis yang konsisten dan usahakan memiliki warna hijau tua. Hindari memilih semangka dengan garis yang tampak kusam sehingga bisa jadi belum matang atau bahkan sudah terlalu tua.

2. Perhatikan bagian tangkainya

ilustrasi semangka (unsplash.com/@jeremyhrvtn)
ilustrasi semangka (unsplash.com/@jeremyhrvtn)

Jika kamu membeli buah semangka yang masih terdapat tangkai, maka kamu bisa mengamati bagian tersebut. Memang biasanya tangkai semangka dapat menjadi indikasi mengenai kesegaran yang dimilikinya.

Secara umum tangkai semangka semestinya memiliki warna yang cenderung kuning kecokelatan dan tampak sudah kering. Hindari tangkai semangka berwarna hijau karena bisa jadi belum matang sehingga rasanya pun tidak manis.

3. Pilih semangka berbentuk bulat

ilustrasi semangka (unsplash.com/@a_hutchings5894)
ilustrasi semangka (unsplash.com/@a_hutchings5894)

Jika diperhatikan memang ada beragam bentuk semangka, mulai dari yang bulat hingga yang lonjong. Maisng-masing bentuk semangka memang bisa menjadi indikasi kesegaran dan kematangannya tersendiri.

Semangka yang matang biasanya memiliki bentuk yang cenderung lebih bulat dan rata. Justru semangka lonjong dianggap terlalu berair dan tak memiliki kesegaran yang baik.

4. Ketuk buah semangka

ilustrasi semangka (unsplash.com/@olegivanovpht)
ilustrasi semangka (unsplash.com/@olegivanovpht)

Kamu bisa mencoba cara paling populer dalam mengecek kematangan semangka, yaitu dengan mengetuknya. Coba ketuklah semangka untuk mendengar hasil suara yang dihasilkan.

Jika suara semangka terdengar berongga dan dalam, maka artinya buah tersebut dalam kondisi matang. Hindari semangka yang memiliki suara tinggi sebab artinya kulit semangka masih tebal dan belum benar-benar matang.

5. Pilih semangka yang terasa berat

ilustrasi semangka (unsplash.com/@rwlinder)
ilustrasi semangka (unsplash.com/@rwlinder)

Menentukan kesegaran semangka juga bisa dengan memperbandingkan beratnya. Secara umum biasanya semangka yang matang dan manis akan lebih berat saat diangkat.

Meskipun mungkin terasa berat, namun semangka tampak lebih padat. Hal ini menandakan bahwa memang kandungan airnya tinggi sehingga cita rasanya pun lebih manis.

Tak sulit menentukan semangka yang matang jika kamu bisa cermat dalam memilihnya. Kamu pun bisa menikmati semangka segar saat siang terik. Jangan terkecoh, ya!

 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
TM
EditorTM
Follow Us