5 Tips Membuat Lamington yang Bolunya Lembut dan Gak Kering
Lamington adalah kue bolu khas Australia yang dibalut dengan lapisan cokelat dan kelapa parut. Cita rasanya yang manis, teksturnya yang empuk, serta balutan kelapa yang unik membuat kue ini jadi favorit banyak orang. Sekilas bentuknya memang sederhana, tapi untuk menghasilkan lamington yang sempurna, kamu butuh teknik dan takaran bahan yang pas agar hasil akhirnya gak kering atau keras.
Bolu yang jadi dasar lamington harus punya tekstur ringan, moist, dan tetap kuat saat dibalut cokelat leleh. Kalau terlalu kering, rasanya bakal hambar dan gak nyaman di mulut. Kalau terlalu lembek, bolunya gampang hancur saat dilumuri lapisan luar. Yuk, simak lima tips penting berikut ini supaya kamu bisa bikin lamington rumahan yang lembut dan lezat seperti buatan toko roti profesional!
1. Gunakan butter dan telur suhu ruang untuk tekstur lebih empuk
Bahan utama yang menentukan kelembutan bolu lamington adalah butter dan telur. Pastikan kamu menggunakan butter berkualitas baik, karena aroma dan lemak alaminya akan membuat bolu jadi lebih moist dan wangi. Gunakan butter yang sudah dilunakkan pada suhu ruang agar mudah dikocok dan tercampur rata dengan bahan lainnya.
Telur juga wajib dalam kondisi suhu ruang. Telur yang masih dingin dari kulkas bisa membuat adonan kurang mengembang sempurna. Saat dikocok bersama gula, telur suhu ruang mampu menghasilkan adonan yang lebih ringan dan fluffy, yang nantinya akan memberikan tekstur bolu yang empuk dan gak kering.
Pastikan kamu mengocok butter dan gula hingga pucat dan mengembang sebelum menambahkan telur satu per satu. Teknik creaming ini penting agar udara bisa masuk ke dalam adonan, yang pada akhirnya akan membantu bolu naik sempurna saat dipanggang.
2. Panggang dalam suhu yang stabil supaya gak overbake
Salah satu kesalahan yang bikin bolu lamington jadi kering adalah memanggangnya terlalu lama atau dalam suhu yang terlalu tinggi. Pastikan oven kamu sudah dipanaskan sebelumnya dan gunakan suhu sekitar 170°C agar bolu matang merata tanpa cepat gosong di permukaan. Panggang selama 25–30 menit, tapi tetap pantau tingkat kematangannya.
Gunakan loyang persegi atau persegi panjang yang sudah dialasi baking paper dan diolesi mentega. Ini membantu bolu matang dengan bagian bawah yang gak terlalu kering. Jangan buka pintu oven selama 20 menit pertama supaya suhu tetap stabil dan bolu bisa mengembang dengan baik.
Cek kematangan bolu dengan tusuk gigi. Kalau sudah keluar bersih dan bagian atas bolu terasa kembali saat ditekan ringan, tandanya bolu sudah matang. Segera keluarkan dan biarkan dingin di suhu ruang sebelum dipotong dan dilapisi cokelat.
3. Dinginkan bolu semalaman sebelum dicelup ke cokelat
Lamington membutuhkan waktu untuk "set" sempurna sebelum dilapisi cokelat leleh. Bolu yang masih hangat atau terlalu lembut berisiko hancur saat dicelupkan ke dalam lapisan cokelat. Karena itu, sebaiknya biarkan bolu dingin di suhu ruang selama beberapa jam atau dinginkan semalaman di kulkas agar teksturnya lebih padat.
Bolu yang sudah dingin akan lebih mudah dipotong menjadi bentuk kotak atau persegi kecil. Potong dengan pisau tajam supaya hasilnya rapi dan gak hancur. Kamu juga bisa membekukan bolu selama 30 menit sebelum mulai proses pelapisan agar lebih kokoh.
Tekstur yang padat dan dingin ini penting banget karena saat dicelup ke cokelat cair, bolu tetap akan mempertahankan bentuknya dan gak menyerap terlalu banyak cairan, sehingga hasil akhirnya tetap moist dan lembut di dalam.
4. Gunakan cokelat ganache dan kelapa kering yang halus
Lapisan luar lamington harus terasa manis tapi gak terlalu tebal atau berat. Kamu bisa membuat ganache sederhana dari dark chocolate yang dilelehkan bersama sedikit susu cair atau krim. Hindari mencelup bolu ke cokelat panas karena bisa membuat bolu hancur atau melelehkan bagian dalamnya yang lembut.
Setelah dicelup, segera gulingkan ke kelapa parut kering. Gunakan kelapa parut yang halus agar menempel lebih baik dan gak mengganggu tekstur. Kelapa yang terlalu kasar bisa bikin lamington terasa seret di mulut, jadi pastikan kamu menggunakan kelapa berkualitas baik dan simpan dalam wadah kedap udara agar tetap segar.
Proses pelapisan ini bisa dilakukan dua kali untuk hasil yang lebih cantik dan rasanya lebih kaya. Tapi pastikan lapisan pertama sudah mengering sebelum ditumpuk lagi. Dengan cara ini, lapisan cokelat dan kelapa akan menyatu sempurna di luar, sementara bagian dalam bolu tetap lembut.
5. Simpan dalam wadah tertutup agar tetap moist dan tahan lama
Setelah selesai dilapisi cokelat dan kelapa, lamington sebaiknya didiamkan di suhu ruang sekitar satu jam agar lapisan luarnya mengeras. Setelah itu, simpan dalam wadah kedap udara untuk menjaga kelembapannya. Lamington bisa tahan hingga 3 hari di suhu ruang, atau 5 hari jika disimpan di kulkas.
Kalau kamu menyimpannya di kulkas, keluarkan beberapa menit sebelum disajikan agar teksturnya kembali lembut dan gak terlalu keras. Jangan biarkan lamington terbuka terlalu lama karena udara bisa membuatnya cepat kering, terutama bagian bolu dalamnya.
Kamu juga bisa membekukan lamington dalam plastik wrap satu per satu untuk stok camilan manis yang bisa langsung disantap kapan saja. Cukup diamkan 15–20 menit di suhu ruang sebelum disajikan kembali. Praktis dan tetap enak!
Itulah lima tips penting untuk bikin lamington yang lembut dan gak kering. Dengan bahan yang pas, teknik yang tepat, dan sedikit kesabaran, kamu bisa menyajikan kue klasik Australia ini di rumah dengan hasil yang memuaskan. Cocok banget buat camilan sore bareng teh atau kopi!
