Ikan pindang kerap jadi pilihan lauk pendamping nasi yang simpel. Rasanya gurih, bisa dinikmati langsung setelah digoreng. Kamu juga bisa mengolahnya menjadi aneka masakan yang kaya rasa.
Kamu berencana untuk menggoreng ikan pindang? Supaya rasanya gurih dan tidak amis, berikut ini lima tips menggoreng ikan pindang yang dapat kamu terapkan. Simak sampai selesai, ya!
Pindang sebenarnya bukan jenis ikan, tapi cara mengolah masakan dengan perebusan atau pengasapan menggunakan garam. Beberapa jenis ikan yang kerap diolah menjadi pindang, seperti cakalang, tongkol mackerel, layar, selar, tuna, dan masih banyak lagi. Ikan pindang di pasaran biasanya dikemas dalam wadah loko, sejenis besek dari bambu.
Penjelasan di atas menunjukkan bahwa ikan pindang sudah dimasak menggunakan metode tertentu dan dapat langsung digoreng. Namun, kamu bisa mencucinya dan membersihkan bagian dalam ikan untuk mengurangi bau amis. Ini juga dapat membuat hidangan lebih enak dan gurih.
Cuci ikan menggunakan air mengalir tanpa perlu menekannya, sebab daging ikan sangat lembut dan mudah hancur. Bersihkan kotoran, bagian yang menghitam, duri, serta bagian lain yang ingin disingkirkan. Setelah itu, keringkan dengan tisu khusus atau air bersih untuk menyerap sisa air pada permukaan ikan.
Jika ingin ikan pindang yang gurih dan kaya rasa, kamu dapat melakukan marinasi atau ungkep terlebih dahulu sebelum digoreng. Bahan yang digunakan sederhana, seperti bawang putih, garam, ketumbar, dan kunyit. Semua bahan dihaluskan, kemudian marinasi ikan pindang beberapa menit sebelum digoreng.
Jika ingin mengungkep ikan pindang, kamu dapat menggunakan bumbu serupa. Caranya masukkan ikan pindang ke dalam panci, lalu tambahkan bumbu ungkep di atasnya. Tuang sedikit air, lalu masak hingga mendidih dan bumbu kesat.
Kamu bisa menyimpan sebagian ikan pindang yang telah diungkep. Pastikan menyimpan dalam wadah tertutup dan kedap udara. Sebagian lagi, dapat digoreng untuk lauk pendamping nasi hari ini.
Sebelum menggoreng ikan pindang, kamu dapat menambahkan sesendok tepung terigu pada minyak. Tepung dapat menyerap kandungan air yang masih ada dalam ikan pindang. Hal ini membuat ikan tidak meletup-letup saat digoreng.
Sebaiknya gunakan sedikit minyak untuk menggoreng, supaya tidak banyak yang tersisa. Sebab, minyak sisa tersebut cukup amis dan tidak disarankan digunakan kembali untuk hidangan lain. Selain itu, gunakan api kecil, agar ikan pindang garing di luar, tapi tetap lembut di dalam.
Tips menggoreng ikan pindang selanjutnya, yakni siram ikan menggunakan minyak goreng yang telah dipanaskan. Setelah sisi luar ikan mulai kering, lalu masukkan ke penggorengan. Sebab, kandungan airnya sudah tidak ada, sehingga minyak tidak akan meletup-letup.
Namun, disarankan tetap meminimalkan air yang terbawa pada ikan. Caranya mudah, seperti menggunakan tisu khusus dan ditiriskan dahulu setelah dibersihkan. Kamu juga dapat menggunakan bumbu kering saat marinasi, supaya tidak menambah kandungan air pada ikan pindang.
Ingin membuat hidangan ikan pindang lainnya? Sebaiknya goreng ikan pindang hingga setengah matang. Sebab, proses menggoreng yang terlalu lama dapat membuat tekstur dagingnya menjadi alot.
Ikan pindang yang digoreng dengan tepat sebelum diolah menjadi aneka masakan, teksturnya bisa lebih renyah. Selain itu, bisa menghilangkan bau amis dan langu. Jadi, tidak merusak cita rasa dan aroma masakan setelah ditambahkan bumbu pada proses akhir sebelum dihidangkan.
Kelima tips menggoreng ikan pindang tersebut dapat kamu terapkan, sesuai dengan tujuannya. Kamu dapat menambahkan bumbu marinasi atau ungkep, supaya lebih gurih, kaya rasa, dan gak amis. Jika tak ingin meletup-letup saat digoreng, tinggal taburi minyak goreng dengan tepung terigu secukupnya. Semoga bermanfaat!