7 Bahan MPASI untuk Bayi 6 Bulan Lebih, Jaga Nutrisinya, Mom

Makanan pendamping ASI atau MPASI merupakan makanan yang wajib diberikan kepada bayi yang telah menginjak umur 6 bulan. MPASI melengkapi sumber nutrisi pada bayi dan melatih bayi untuk mengonsumsi makanan selain ASI yang disesuaikan pertambahan usianya.
Pemberian MPASI seyogyanya memerhatikan takaran nutrisi yang memenuhi asupan untuk tumbuh kembang bayi, karena nyatanya bayi dengan umur lebih dari 6 bulan lebih banyak membutuhkan vitamin, mineral, karbohidrat dan protein.
Lantas, bahan-bahan apa saja yang dapat diolah menjadi menu MPASI untuk makanan bayi lebih dari 6 bulan? Nah, simak uraian di bawah ini untuk menemukan bahan kaya nutrisi.
1. Buah-buahan

Buah-buahan juga baik untuk menyokong asupan nutrisi pada bayi seperti pisang, pepaya, alpukat, apel, semangka dan masih banyak lagi. Takarannya pun perlu diperhatikan yakni untuk bayi 6 bulan yang baru dikenalkan MPASI hanya memerlukan 1-2 sendok makan saja.
Pemberian MPASI dengan buah-buahan bisa diberikan langsung tanpa mengolahnya terlebih dahulu. Seperti pisang, alpukat dan pepaya cukup dengan dihaluskan maka siap diberikan kepada bayi. Untuk buah dengan tekstur padat seperti apel dan pear perlu dikukus terlebih dahulu.
2. Sayuran

Banyak macam sayuran yang bisa dipilih untuk dikenalkan kepada bayi seperti wortel, bayam, labu, brokoli hingga tomat. Sayuran organik yang kaya vitamin dan serat bagus untuk memenuhi cakupan nutrisinya.
Cara mengolah sayur untuk dijadikan MPASI tidak terlalu sulit yakni direbus hingga lunak lalu haluskan hingga teksturnya pas. Pengolahan sayuran ini bisa jadi berbeda tergantung dengan jenis sayur apa yang digunakan, jadi tinggal sesuaikan, ya.
3. Bubur beras

Kombinasi beras putih dan susu formula dapat diracik menjadi makanan pendamping asi yang lezat juga mengenyangkan bagi si kecil. Pengolahannya menjadi bubur hingga halus bisa dipilih dalam pemberian MPASI dengan bahan beras seperti ini.
Selain menggunakan beras putih tidak salah mencoba dengan beras merah dengan kandungan vitamin lebih kompleks. Selain mudah dicerna oleh pencernaan beras juga tinggi protein dan menjadi sumber energi.
4. Daging ikan

Ikan merupakan salah satu bahan makanan pendamping ASI yang direkomendasikan oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) untuk bayi 6 bulan lebih. Selain mudah ditemukan, ternyata ikan juga kaya gizi.
Jenis ikan yang kaya protein ini seperti lele, belut, ikan mas, tuna hingga mujair. Namun penting diperhatikan untuk benar-benar membersihkan duri yang ada di daging ikan. Ikan dapat diolah dengan menyesuaiakan tekstur yang pas untuk buah hati.
5. Sumber protein

Jika mom ingin menambah berat badan si kecil mungkin pemberian MPASI berbahan dasar daging ini cocok. Kandungan lemak, kalori serta protein dapat mendukung perkembangan bayi seperti pembentukan massa otot dan sel serta baik untuk perkembangan otak, mata dan saraf bayi.
Cara pengolahan daging bisa diberikan dalam menu bubur lumat atau di-tim dengan menambahkan sayuran dan jenis karbohidrat seperti kentang dan ubi. Namun perlu diperhatikan tingkat kematangannya harus benar-benar maksimal.
6. Yoghurt tawar

Produk olahan susu fermentasi seperti yoghurt pun sudah bisa diberikan kepada bayi sejak usianya menginjak 6 bulan, lho. Kandungan probiotik yang ada dalam yoghurt dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan juga membantu menjaga saluran cerna si kecil.
Pilih yoghurt plain atau tanpa perasa untuk diberikan kepada bayi hal ini untuk menghindari asupan gula berlebih. Bisa juga pemberian yoghurt ditambah dengan buah yang telah dihaluskan agar ada variasi rasa. Selalu perhatikan kandungan nutrisi pada kemasan yoghurt, ya.
7. Kedelai

Olahan kedelai juga sangat baik diolah untuk menjadi makanan pendamping ASI dikarenakan mengandung double protein dan cocok untuk membantu menambah berat badan si kecil. Bahan yang umum ditemui yakni kacang hijau, kecang kedelai hingga kacang merah.
Mengolah kedelai menjadi bubur atau bisa memanfaatkan tempe dan tahu menjadi olahan tim yang sudah terkenal dengan kaya manfaat. Tentunya jenis asupan protein dari kedelai ini perlu disesuaikan dengan kemampuan makan bayi, ya!
Kini kamu tak perlu bingung lagi, ya, Mom, saat hendak menentukan bahan MPASI bagi anak usia 6 bulan lebih. Semua bahan di atas bisa mulai kamu kenalkan si kecil, semangat mencoba!