Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi bolu gulung ketupat (youtube.com/Bens Kitchen Studio)

Bolu gulung yang patah atau tergulung gak rapi bisa menjadi masalah yang membuat hasil akhir kurang menarik. Beberapa faktor seperti tekstur bolu, suhu saat menggulung, dan teknik yang digunakan sangat berpengaruh dalam keberhasilan proses ini. Lantas, bagaimana cara menggulung bolu gulung yang rapi dan tanpa patah, ya?

Dengan mengikuti tips berikut, kamu bisa membuat bolu gulung yang rapi, gak pecah, dan tetap lezat saat disajikan, kok. Selamat membaca!

1. Menggulung bolu pada waktu yang tepat dengan teknik yang benar

ilustrasi menggulung bolu gulung (pexels.com/Nicole Michalou)

Waktu menggulung bolu sangat menentukan keberhasilannya. Kamu bisa memilih untuk menggulung bolu saat masih hangat atau setelah dingin, tergantung pada jenis isian yang digunakan. Jika menggunakan isian yang cair seperti krim atau selai, sebaiknya tunggu hingga bolu benar-benar dingin agar isian gak meleleh dan membuat gulungan berantakan.

Sebaliknya, jika bolu digulung saat masih hangat, teksturnya lebih elastis sehingga lebih mudah dibentuk. Metode ini cocok jika kamu ingin mendapatkan gulungan yang padat dan gak retak. Pastikan bolu gak terlalu panas saat mulai menggulung agar tetap mudah ditangani dan gak lengket, ya.

Saat menggulung bolu, lakukan dengan perlahan dan hati-hati. Jangan terburu-buru, karena tekanan yang gak merata bisa menyebabkan bolu retak atau gulungan menjadi longgar. Gunakan spatula atau scraper untuk menekan bolu secara perlahan agar lebih padat dan gak mudah pecah.

Selain itu sebelum menambahkan isian, kamu bisa membuat keratan tipis di permukaan bolu dengan pisau bergerigi. Ini akan membantu adonan lebih lentur dan memudahkan proses penggulungan. Pastikan juga untuk gak mengoleskan isian terlalu tebal agar bolu tetap bisa digulung dengan sempurna tanpa bocor atau retak.

2. Gunakan kertas roti sebagai alat bantu

Editorial Team

Tonton lebih seru di