Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Minuman untuk Hilangkan Enek karena Makan Daging Kurban, Apa Saja?

ilustrasi minuman untuk hilangkan enek karena makan daging kurban (vecteezy.com/Tyas Indayanti)
ilustrasi minuman untuk hilangkan enek karena makan daging kurban (vecteezy.com/Tyas Indayanti)

Momen Idul Adha identik dengan olahan daging kurban yang tersaji di berbagai bentuk, mulai dari sate, gulai, hingga tongseng. Rasanya memang lezat. Tapi sering kali setelah makan, perut terasa penuh dan muncul rasa enek yang susah dijelaskan. Tekstur daging yang tebal dan aroma khas dari proses memasaknya bisa jadi penyebab utama rasa tak nyaman ini muncul. Bukan karena dagingnya kurang enak, tapi karena tubuh merasa terlalu kenyang atau kewalahan menerima terlalu banyak lemak dalam waktu singkat.

Untuk mengatasi rasa tidak nyaman ini, banyak orang mencari cara sederhana yang bisa langsung dirasakan hasilnya. Berikut lima jenis minuman yang bisa membantu meredakan rasa enek setelah makan daging kurban secara lebih menyenangkan dan alami.

1. Air lemon hangat akan menyegarkan mulut setelah makan daging kurban

ilustrasi air lemon (vecteezy.com/Alma Osmanovic Halilbasic)
ilustrasi air lemon (vecteezy.com/Alma Osmanovic Halilbasic)

Setelah menyantap olahan daging kurban yang cenderung berminyak, mulut biasanya terasa berat karena penuh sisa lemak. Air lemon hangat memberi rasa asam ringan yang membuat lidah lebih bersih dan napas terasa lebih lega. Suhu dari air lemon yang hangat juga memberi kenyamanan di bagian perut, terutama jika kamu merasa sedikit mual.

Meskipun sederhana, campuran lemon dan air hangat punya efek menyenangkan yang cocok diminum perlahan seusai makan berat. Rasa air lemon hangat tidak terlalu tajam dan tidak juga manis berlebihan, jadi mudah diterima oleh banyak orang. Minuman berbahan dasar lemon ini bisa kamu sajikan tanpa gula atau hanya dengan sedikit madu agar rasa daging kurban yang masih terasa di mulut bisa netral.

2. Teh melati memberikan sensasi ringan di perut setelah makan daging kurban

ilustrasi teh melati (vecteezy.com/NARONG KHUEANK)
ilustrasi teh melati (vecteezy.com/NARONG KHUEANK)

Minuman ini dikenal memiliki aroma yang lembut dan tidak menusuk, menjadikannya pas dinikmati setelah makan menu berat. Teh melati hangat biasanya digunakan sebagai penutup saat makan malam keluarga karena mampu membuat suasana lebih tenang. Cukup seduh teh melati dengan menggunakan air hangat lalu bisa kamu minum setelah menikmati olahan daging kurban.

Satu cangkir teh melati bisa membantu menetralisir mulut dari sisa rasa santan atau lemak daging kurban. Teh melati cocok disajikan hangat tanpa gula tambahan untuk menjaga rasa netral. Aroma teh melati juga bisa membantu meredakan sensasi mual ringan tanpa harus menambahkan bahan lain.

3. Es timun serut memberi rasa segar menyeluruh

ilustrasi es timun serut (vecteezy.com/Tyas Indayanti)
ilustrasi es timun serut (vecteezy.com/Tyas Indayanti)

Saat tubuh terasa panas setelah makan hidangan daging yang berbumbu pekat, es timun serut bisa jadi pilihan yang menyenangkan. Timun memiliki rasa ringan yang menyapu bersih sisa rasa di mulut tanpa meninggalkan rasa berat. Ditambah es batu dan sedikit madu, es timun serut jadi tambah menyegarkan dan menyejukkan tenggorokan.

Kombinasi dingin dari es dan tekstur timun yang renyah membuatnya jadi minuman penutup yang pas. Disajikan dalam gelas tinggi, es timun serut bisa dinikmati pelan-pelan sambil bersantai setelah makan. Rasanya tidak mengganggu dan tidak bersaing dengan rasa makanan sebelumnya gak heran kalau es timun jadi minuman favorit dalam banyak acara makan besar.

4. Wedang jahe hangat menenangkan rasa mual

ilustrasi wedang jahe (vecteezy.com/Aditya Galang Maha)
ilustrasi wedang jahe (vecteezy.com/Aditya Galang Maha)

Minuman tradisional ini dikenal luas sebagai pilihan untuk mengurangi rasa tidak nyaman setelah makan berat. Wedang jahe hangat menawarkan rasa pedas yang lembut dan membuat tubuh merasa hangat dari dalam. Setelah makan daging kurban, sensasi jahe bisa membuat perut terasa lebih ringan dan membantu kamu merasa lebih tenang.

Cara penyajiannya pun mudah. Cukup dengan merebus irisan jahe dan menambahkan sedikit gula aren atau madu. Wedang jahe cocok dikonsumsi pada malam hari setelah acara menyantap daging kurban bersama keluarga atau orang terkasih. Suasana hangat yang diciptakan oleh wedang jahe juga memberi kesan kebersamaan yang erat.

5. Air kelapa muda memberi efek segar alami

ilustrasi air kelapa (vecteezy.com/NARONG KHUEANKA)
ilustrasi air kelapa (vecteezy.com/NARONG KHUEANKA)

Di tengah rasa kenyang berlebihan karena makan daging kurban, air kelapa muda terasa seperti pelepas dahaga yang tepat. Rasa manis air kelapa muda yang ringan dan suhu yang sejuk langsung membuat tenggorokan terasa lega pasca mengonsumsi daging kurban. Air kelapa tidak berat di perut sehingga cocok dikonsumsi tanpa khawatir menambah rasa penuh.

Air kelapa muda bisa diminum langsung dari buahnya atau dituangkan ke gelas dengan tambahan es batu. Rasa air kelapa muda tetap enak meski tanpa tambahan pemanis. Hal inilah yang membuat air kelapa muda menjadi pilihan alami yang disukai banyak orang seusai menyantap hidangan berat seperti olahan daging kurban

Rasa enek setelah makan daging kurban adalah hal yang wajar, terutama jika porsi makan terlalu banyak atau menu terlalu berbumbu. Beberapa jenis minuman sederhana bisa membantu meredakan rasa tersebut tanpa harus meninggalkan meja makan. Pilihannya tidak sulit dicari, cukup disesuaikan dengan selera dan suasana.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febrianti Diah Kusumaningrum
EditorFebrianti Diah Kusumaningrum
Follow Us