5 Tips Bikin Roti Maryam yang Berlapis dan Garing Sempurna

21 Jun 2024, 17:29 WIB

Maya Arunika

ilustrasi roti maryam (instagram.com/nonon.marie2)

Intinya sih...

Memilih menu sarapan bukan perkara mudah.
Jenis tepung terigu berprotein tinggi sangat dianjurkan.
Adonan roti maryam perlu diistirahatkan dan direndam dengan minyak sayur sebelum dimasak.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Memilih menu sarapan bukan perkara mudah. Banyak orang enggan mengonsumsi nasi untuk sarapan dengan berbagai alasan. Ada pula yang gak mau makan roti, karena dirasa kurang mengenyangkan. Alhasil, banyak yang memilih sarapan dengan roti maryam.

Roti maryam memang terasa lebih mengenyangkan dibandingkan roti tawar, tetapi tidak berlebihan seperti jika makan nasi. Menikmati sebuah roti maryam untuk sarapan pun dipilih sebagai alternatif. Tak jarang pada akhirnya membuat sendiri di rumah.

Kalau kamu salah satu yang suka bikin roti asal India ini di rumah, maka kamu perlu mengetahui tips memasaknya. Tips bikin roti maryam yang berlapis dan dan garing sempurna ini bakal membuatmu terheran-heran!

1. Gunakan tepung terigu berprotein tinggi

ilustrasi tepung terigu (pexels.com/Klaus Nielsen)

Seperti yang kita ketahui, jenis tepung terigu cukup beragam. Kamu bisa menemukan tepung terigu protein rendah, sedang, dan tinggi. Nah, untuk membuat roti maryam yang enak, kamu sangat dianjurkan menggunakan tepung terigu berprotein tinggi.

Alasannya cukup simpel, karena tepung terigu protein tinggi bisa membuat adonan roti maryam mudah dibentuk. Tektsurnya pun lebih elestis, seperti adonan martabak telur. Jangan sampai kamu salah pilih jenis tepung terigu, ya!

2. Dianjurkan menggunakan butter

ilustrasi mentega (vecteezy.com/Seksan Wangjaisuk)

Kalau di India, roti maryam selalu dibuat menggunakan lemak berupa ghee. Di Indonesia, ghee merupakan minyak samin. Namun, kalau gak punya atau sulit mencarinya, kamu bisa mengganti dengan butter atau mentega.

Sebagai tambahan, supaya rasa roti maryam lebih enak dan buttery, kamu wajib pakai mentega yang asin. Dengan demikian, aroma semerbak roti maryam bakal lebih menggirukan saat matang. Jangan menggunakan yang unsalted butter, ya!

3. Adonan harus diistirahatkan terlebih dahulu

ilustrasi membulatkan adonan roti (unsplash.com/Victor Rodríguez Iglesias)

Adonan roti maryam mengandung gluten, sehingga perlu diistirahatkan terlebih dahulu. Meski gak menggunakan bahan pengembang sama sekali, tetap perlu diistirahatkan selama kurang lebih dua jam.

Mengistirahatkan adonan roti maryam bisa dilakukan sebelum atau sesudah dibentuk. Kalau tidak diistirahatkan, tetapi terus diuleni, kandungan gluten di dalamnya tidak akan rileks, sehingga hasil roti maryam akan pecah.

4. Rendam adonan roti di dalam minyak

Ilustrasi minyak (pexels.com/id-id/@peterfazekas/)

Berbeda dengan adonan roti lainnya, adonan roti maryam wajib direndam dengan minyak sayur terlebih dahulu. Caranya, bentuk bulat adonan, lalu masukkan ke dalam wadah cukup besar. Kemudian, tuang minyak sayur ke dalamnya.

Biarkan adonan roti maryam terendam minyak selama kurang lebih 30 menit. Perlu diketahui, adonan harus ditimbang terlebih dahulu agar bentuk bulatnya seragam. Setelah direndam, diamkan adonan sebentar.

5. Masak roti maryam tanpa minyak

ilustrasi memanaskan teflon (pexels.com/Annushka Ahuja)

Adonan roti maryam yang sudah dibentuk bulat pipih bisa langsung kamu masak, lho. Kamu harus mempersiapkan wajan datar atau teflon di atas kompor. Gunakan api sedang saja agar roti maryam gak mudah hangus.

Selain itu, yang paling penting adalah memasak roti maryamnya tanpa minyak, ya. Teflon gak perlu diberi minyak atau mentega, karena adonan roti maryam sudah mengandung lemak.

Kalau nekat pakai minyak, yang ada roti maryam buatanmu terasa berminyak saat dinikmati. Cukup kamu panaskan di setiap sisinya hingga kecokelatan, ya.

Kamu yang suka banget makan roti maryam kini bisa memasak dengan tenang. Melalui tips bikin roti maryam di atas, hasil buatanmu bakal berlapis dan garing sempurna, lho. Gimana, sudah makin siap membuat roti maryam di rumah, kan?