Siapa sih yang tak suka sup kambing? Hidangan bercita rasa lezat ini sangat populer di banyak negara, salah satunya Indonesia. Selain membelinya, sup kambing juga bisa kamu buat sendiri di rumah.
Namun, mengingat daging kambing teksturnya keras dan khas memiliki bau prengus, maka untuk mengolahnya menjadi sup ada tantangannya tersendiri. Agar sup kambing buatanmu jadi empuk dan tak bau prengus, yuk simak terlebih dahulu lima tips memasaknya di bawah ini.
Untuk menghasilkan sup kambing bercita rasa lezat, pastikan daging kambing yang kamu gunakan memiliki kualitas baik. Ciri-cirinya masih segar, warnanya merah jambu cerah, tak bau amis, permukaan daging bersih, dan tak ada darah. Biasanya, daging kambing yang digunakan untuk membuat sup adalah bagian dada dan kaki depan.
Setelah menemukan daging yang berkualitas, segera bersihkan daging tersebut setibanya kamu di rumah. Jangan lupa membuang bagian-bagian yang tak diperlukan, ya.
Bagian daging kambing yang sudah dibersihkan selanjutnya kamu potong-potong dengan ukuran sesuai selera. Setelah itu, rendam di dalam air perasan jeruk nipis. Lakukan selama sekitar 30 menit agar meresap sempurna ke dalam daging.
Proses ini akan membantu menghilangkan bau prengus pada daging kambing. Selain jeruk nipis, kamu juga bisa menggantinya dengan cuka. Lamanya waktu perendaman sama dengan saat kamu menggunakan air perasan jeruk nipis. Selesai direndam, bilas daging hingga benar-benar bersih.
Seperti halnya memasak makanan lain, membuat sup kambing pun membutuhkan tambahan bumbu-bumbu aromatik. Sehingga selain bisa menghilangkan bau prengus, cita rasa sup kambing pun jadi semakin lezat.
Bumbu-bumbu aromatik yang dimaksud meliputi bawang merah, bawang putih, jahe, dan serai. Untuk bawang merah dan bawang putih harus kamu cincang halus. Sedangkan jahe dan serai harus kamu geprek. Selanjutnya tumis bumbu-bumbu tersebut dengan sedikit minyak hingga mengeluarkan aroma harum. Setelahnya, masukkan ke dalam panci yang akan digunakan untuk memasak sup kambing.
Mengingat daging kambing memiliki tekstur alot, maka untuk memasak sup kambing dibutuhkan waktu yang cukup lama. Jadi, kamu harus bersabar demi menghasilkan tekstur daging empuk dan beraroma sedap. Selama proses memasak, kamu tak perlu menggunakan nyala api yang besar agar cepat matang.
Cukup gunakan nyala api kecil saja dan biarkan mendidih secara perlahan selama beberapa jam. Tapi kalau ingin waktu memasaknya lebih singkat, kamu bisa menggunakan panci presto.
Tampilan sup kambing kurang menggoda jika hanya ada kuah dan potongan daging kambing saja dalam mangkuk. Oleh karena itu, kamu bisa menambahkan bahan-bahan lain, seperti kentang, tomat, dan wortel. Tak hanya membuat tampilan sup kambing semakin menarik, penambahan bahan-bahan tersebut akan menjadikan sup kambing juga kaya rasa dan kandungan gizi.
Kentang dan wortel akan memberikan tekstur yang berbeda pada sup kambing. Sementara itu, tomat akan memberikan sedikit rasa asam yang segar di mulut. Sesaat sebelum sup kambing diangkat, sebaiknya kamu koreksi rasanya terlebih dahulu. Jika kurang pas, kamu bisa menambahkan lada atau garam.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, maka kamu bisa membuat sup kambing yang teksturnya empuk dan terhindar dari bau prengus, deh. Selamat mencoba, ya!