Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

12 Tips Memilih Buah Kiwi yang Manis, Perhatikan Cara Menyimpannya!

ilustrasi kiwi kuning dan kiwi hijau (pexels.com/Any Lane)

Meskipun tak banyak yang tahu, kiwi sebenarnya merupakan buah beri berukuran besar. Pohon kiwi termasuk dalam genus Actinida yang berasal dari Tiongkok. Kiwi mengandung vitamin C, serat, dan antioksidan yang tinggi sehingga baik untuk tubuh.

Bahkan, karena punya kalori yang cukup rendah, kiwi menjadi pilihan camilan sehat saat sedang diet. Mengingat kulitnya dilapisi bulu halus, orang-orang berpendapat bahwa kiwi perlu dikupas sebelum dikonsumsi. Faktanya, kulit kiwi mengandung antioksidan yang tiga kali lebih tinggi daripada dagingnya, lho.

Meskipun identik dengan rasa asam, tentu ada beberapa kiat untuk memilih kiwi yang segar dan rasanya manis. Maka dari itu, saat hendak membeli buah kiwi, perhatikan tips membeli buah kiwi berikut ini.

1. Kalau ingin yang rasanya manis, maka pilihlah kiwi dengan daging buah berwarna kuning keemasan

ilustrasi kiwi dengan daging buah berwarna kuning keemasan (unsplash.com/kiwoong)

2. Kiwi dengan daging buah yang berwarna kuning keemasan disebut sun gold. Kulitnya punya bulu yang lebih halus

ilustrasi kiwi dengan daging buah berwarna kuning keemasan (unsplash.com/pondjup)

3. Terdapat dua jenis kiwi yang dijual di pasaran, yakni kiwi hijau dan kiwi kuning. Kalau suka yang lebih asam, kamu bisa memilih kiwi hijau

ilustrasi kiwi kuning dan kiwi hijau (pexels.com/Any Lane)

4. Kiwi yang matang ditandai dengan aroma citrus yang tajam dan harum, warna kulitnya konsisten hijau kecokelatan, dan permukaannya halus

ilustrasi kiwi (pexels.com/Any Lane)

5. Pastikan kiwi yang kamu beli ada label yang ditempel pada kulitnya. Kiwi dari New Zealand biasanya rasanya lebih manis daripada Chili

ilustrasi kiwi yang terdapat label pada kulitnya (unsplash.com/jan_zinnbauer)

6. Untuk memastikan tingkat kematangan kiwi, kamu bisa menekan ujungnya secara perlahan. Hati-hati jangan sampai merusak kualitas kiwi, ya!

ilustrasi kiwi (pexels.com/Any Lane)

7. Tekstur yang lunak saat ditekan dengan ibu jari dan telunjuk menandakan kiwi sudah matang dan siap untuk dikonsumsi

ilustrasi kiwi (pexels.com/Any Lane)

8. Semakin lunak teksturnya, itu menandakan matang daging buahnya. Hindari membeli kiwi yang teksturnya cukup keras

ilustrasi kiwi (pexels.com/Any Lane)

9. Kalau terlanjur membeli kiwi yang belum matang dengan tekstur keras, cukup simpan di suhu ruangan supaya cepat matang

ilustrasi kiwi (pexels.com/César Guel)

10. Sementara kiwi yang sudah matang bisa kamu simpan di kulkas. Kiwi akan semakin nikmat dikonsumsi saat dingin

ilustrasi kiwi (pexels.com/Dmitry Demidov)

11. Saat hendak ditaruh di dalam kulkas, hindari menyimpan kiwi di dalam freezer karena bisa merusak daging buahnya

ilustrasi kiwi (pexels.com/Emmanuel Nalli)

12. Hindari membeli kiwi yang keriput, memar, dan berubah warna. Itu menandakan kiwi sudah kehilangan nutrisi dan kandungan airnya

ilustrasi kiwi (pexels.com/Arina Krasnikova)

Dengan mengikuti tips di atas, kini kamu tak perlu khawatir salah memilih kiwi. Namun, kamu juga harus tetap memperhatikan cara penyimpanan kiwi, nih. Kiwi yang belum matang sebaiknya cukup disimpan di suhu ruangan, sementara kiwi yang matang bisa disimpan di dalam kulkas. Ingat-ingat, ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Naufal Al Rahman
Eddy Rusmanto
Naufal Al Rahman
EditorNaufal Al Rahman
Follow Us