5 Fakta Kimbap, Nasi Gulung Korea yang Biasa Muncul di Drakor

Kimbap merupakan makanan tradisional Korea berupa nasi dengan isian yang digulung bersama rumput laut. Secara harfiah, kimbap berarti rice seaweed (nasi rumput laut). "Kim" dalam bahasa Korea berarti rumput laut, sedangkan "bap" adalah nasi.

Sekilas, kimbap mirip dengan sushi jenis futomaki, tapi keduanya jelas berbeda. Nasi pada futomaki dicampur dengan rice vinegar terlebih dahulu, sedangkan nasi pada kimbap dicampur dengan minyak wijen.

Hal lain yang membedakan adalah isian, futomaki berisi ikan mentah, seafood, dan sayuran. Sedangkan kimbap berisi sayuran dan daging yang sudah dimasak. Saat disajikan, futomaki dihidangkan bersama kecap asin dan wasabi, sedangkan kimbap didampingi acar jahe dan kimchi.

Secara umum, kimbap terdiri dari tiga komponen, yaitu rumput laut, nasi, dan aneka ragam isian. Nasi harus dimasak dengan baik, tidak terlalu sticky ataupun kering, kemudian dibumbui garam, minyak wijen, dan biji wijen untuk menambah rasa.

Isiannya bisa beraneka macam, tapi yang umum adalah bulgogi atau eomuk sebagai proteinnya, omelet, danmuji (acar lobak), sayuran, seperti wortel, baya, dan timun. Isiannya bisa juga tuna kaleng, crab stick, ham, keju, dan lainnya, sesuai kreativitas pembuatnya.

Asal-usul kimbap belum diketahui pasti. Ada pendapat bahwa kimbap tercipta akibat pendudukan Jepang di Korea dari 1910 hingga 1945.

Di dalam Encyclopedia of Korean Culture, terdapat dua versi asal-usul kimbap. Pertama, orang Korea telah membuat hidangan berupa nasi dengan rumput laut bernama kimssam sejak produksi rumput lain bermula di Provinsi Jeolla pada Era Joseon (1392-1897). Kim mengacu pada rumput laut yang dapat dimakan yang diproduksi di Provinsi Gyeonsang dan Jeolla.

Versi yang kedua adalah kimbap merupakan "saudara" dari sushi futomaki yang dibawa oleh Jepang saat pendudukan di Korea. Istilah kimbap pertama kali didokumentasikan di sebuah surat kabar bernama Dong-A Ilbo pada 1935. Sebelum itu, kata kimbap diduga belum ada.

Menurut Federation of Korean Culture, dulu kimbap masih dibuat dengan japanese style, yaitu nasi dibumbui cuka dan gula. Sekitar 1980-an, cuka diganti dengan minyak wijen, dan pada era tersebut produksi rumput laut kering di Korea mulai meningkat.

Kimbap memunyai aneka variasi, tergantung dari isian dan bentuknya. Mayak kimbap adalah kimbap berukuran lebih kecil dari kimbap pada umumnya. Kimbap ini berisi nasi dengan isian timur, acar lobak, bayak, dan wortel.

Selain itu, ada juga chamchi kimbap yang proteinnya berasal dari tuna kalengan. Selain tuna, chamchi kimbap juga berisi sayur, telur, dan fishcake.

Ada juga nude kimbap, yang mana rumput lautnya berada di dalam dan nasi berada di luar. Kemudian, ada chungmu kimbap, kimbap sederhana yang terbuat dari nasi dan rumput laut saja tanpa isian lain.

Bahan nasi:

• 2 cups Nasi
• 2 sendok teh minyak wijen
• 2 sendok teh garam

Bahan isian:

• 1 buah wortel potong memanjang
• garam secukupnya
• 1 buah timun potong memanjang
• 2 buah telur kocok lepas
• 4 lembar nori
• beef bulgogi atau tuna kaleng secukupnya
• bayam secukupnya
• ½ cup acar lobak potong memanjang
• crab stick potong memanjang

Cara membuat:

1. Wortel dan timun disangrai selama 2-3 menit, lalu tambahkan garam untuk menambah rasa.
2. Goreng telur menjadi telur dadar, lalu potong memanjang.
3. Letakkan satu lembar rumput laut di atas sushi roll atau aluminum foil. Sebarkan ½ cup nasi di atas lembaran nori hingga ⅔ lembaran tertutupi.
4. Tata isian wortel, timun, daging, tuna, crab stick, dan telur dengan rapi.
5. Gulung nori dan nasi dari bawah ke atas. Jika sudah tergulung dengan baik, potong menjadi 7-9 potong

Praktis dan mudah dibuat, kimbap menjadi salah satu makanan andalan orang Korea untuk bekal piknik atau bepergian. Isian kimbap tidak hanya terpatok pada beberapa bahan saja, tapi bisa berbagai macam bahan sesuai dengan kreativitas dan kegemaran si pembuatnya. Adakah dari kalian yang gemar makan kimbap?