5 Fakta Unik Warung Mak Beng di Sanur Bali, Gak Pernah Sepi Pembeli!

Jika Indonesia merdeka di tahun 1945, maka Warung Mak Beng lebih dulu eksis empat tahun sebelumnya, yaitu tahun 1941. Usianya yang sudah cukup tua membuat warung legendaris tersebut kini dikelola oleh generasi ketiga.

Salah satu rahasia Warung Mak Beng tetap bertahan dan menjadi idola para pemburu kuliner adalah rasa autentik yang gak pernah berubah sejak pertama kali berdiri. Standar rasa yang dimiliki adalah kunci yang harus tetap dijaga.

Alih-alih menyediakan belasan menu ikan, Warung Mak Beng justru hanya menjual satu jenis paket menu. Paket tersebut terdiri dari seporsi nasi, sepiring ikan laut goreng lengkap dengan sambal terasi Mak Beng yang khas, dan semangkuk sup kepala ikan laut. Namun, baru-baru ini, ada varian sup baru yang disediakan, yaitu sup sayur.

Uniknya, ikan laut yang dihidangkan bisa berbeda setiap harinya. Semua tergantung dari hasil tangkapan nelayan. Beberapa jenis ikan laut yang umumnya menjadi bahan baku Warung Mak Beng adalah ikan kakap, tenggiri, atau cakalang.

Hal unik lainnya yang bakal kamu jumpai di Warung Mak Beng adalah sup kepala ikan laut yang gak cuma dimasak dengan belimbing wuluh, tapi juga menggunakan potongan mentimun. Biasanya, pengunjung bakal mencampurkan potongan ikan laut goreng, sambal terasi khas Mak Beng, dan kuah sup kepala ikan laut dalam satu sendok dan disantap bersamaan.

Hmm, bisa kamu bayangkan sensasi rasa yang bersatu padu dalam satu kunyahan? Juara banget, guys! Tekstur luar ikan laut gorengnya terasa renyah, tapi dagingnya begitu lembut dan gurih. Pedas sambal bertemu asam segarnya kuah sup ikan dijamin langsung bikin lidahmu bergoyang karena saking lezatnya.

Kamu gak bakal percaya kalau sepaket menu di Warung Mak Beng cuma dibanderol Rp55.000. Harga tersebut cukup worth it, bahkan sebagian pembeli mengatakan murah, mengingat lokasi warung tepat di pusat objek wisata favorit di pulau Bali. Terlebih Warung Mak Beng telah berpredikat kuliner legendaris. Pokoknya, harganya affordable banget, deh.

Tapi, harga tersebut belum termasuk menu minuman, ya. Minuman yang tersedia dipatok mulai dari Rp6.000 saja.

Tantangan terbesar saat memutuskan kulineran di Warung Mak Beng adalah antrean konsumen yang sering kali mengular panjang. Warung Mak Beng hampir gak pernah terlihat lengang pembeli. Jadi, bersiaplah jika kamu harus antre selama satu jam atau lebih.

Kalau mau mampir ke Warung Mak Beng, jangan lupa catat jam operasionalnya, yaitu mulai jam 08.00 WITA sampai 21.00 WITA. Berminat datang?

Nah, itulah tadi beberapa fakta unik Warung Mak Beng yang berlokasi di pantai Sanur, Bali. Buat para pemburu sajian legendaris, spot kuliner ini jangan sampai lolos. Selamat mencoba.