Solo, Jawa Tengah, memang dikenal sebagai destinasi kuliner yang menyajikan kelezatan hidangan khasnya. Berbagai makanan lezat hingga minuman menyegarkan ada di kota ini. Mulai dari timlo Solo yang cocok untuk menu sarapan, hingga dawet telasih yang cocok diminum siang hari.
Tak heran kalau Presiden RI Joko Widodo selalu menyempatkan mencicipi beragam kuliner kampung halamannya itu. Apa saja sih makanan khas Solo yang menjadi favorit Presiden Jokowi?
Timlo merupakan hidangan khas Solo, perpaduan antara sup dan soto. Seporsi timlo berisi ati ampela, semur telur bebek, potongan daging ayam, dan sosis Solo, yang disiram dengan kuah gurih. Kuah timlo cendering bening dan rasanya mirip kuah sup.
Alamat: Jalan Kapten Mulyadi Nomor 8, Sudiroprajan, Jebres, Surakarta, Jawa Tengah. Buka pukul 06.00 - 15.30.
Siang hari saatnya jalan-jalan ke Pasar Gede untuk mencicipi es dawet legendaris yang menjadi salah satu favorit Presiden Jokowi. Semangkuk dawet telasih berisi ketan hitam, tape ketan, bubur sumsum, telasih, gula, dan santan. Karena menggunakan cairan gula pasir, dawet telasih berbeda dari dawet pada umumnya dengan kuah berwarna kecokelatan karena gula Jawa.
Alamat: Pasar Gede Solo, Jalan Jenderal Urip Sumoharjo, Jebres, Surakarta. Buka pukul 10.00 - 16.00.
Jika sate pada umumnya berbahan dasar daging ayam ataupun kambing, maka lain halnya dengan sate kere. Sate kere dibuat dari potongan tempe gembus, yang merupakan ampas sisa pembuatan tempe. Potongan tempe gembus yang telah dibumbui bacem dibakar di atas bara api, lalu disajikan dengan sambal kacang manis gurih.
Alamat: Jalan Kebangkitan Nasional Kios 1-2 Sriwedari, Laweyan, Solo. Jam buka: 09.00 - 17.00.
Nasi liwet berbahan dasar nasi gurih yang dibubuhi sayur labu siam, potongan daging ayam, telur, dan areh. Nasi gurih mirip dengan nasi uduk, dimasak dengan menggunakan santan kelapa. Sementara areh merupakan cairan kental berwarna putih yang juga terbuat dari kelapa.
Alamat: Jalan Kapten Mulyadi, Kedung Lumbu, Pasar Kliwon, Surakarta. Buka pukul 00.00 - 12.00 dan 18.00 - 00.00.
Selat Solo merupakan hidangan khas Kota Bengawan yang mendapat pengaruh dari makanan Eropa. Seporsi selat Solo berisi daging sapi atau galantin, telur rebus, buncis, kentang, selada, mentimun, wortel, keripik kentang, dan mayonais. Sementara itu, kuahnya berupa kuah encer berwarna cokelat kehitaman dengan rasa manis.
Alamat: Jalan Veteran, Gang II Nomor 42, Serengan, Surakarta. Buka pukul 08.00 - 17.00.