Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Mengemas Kue dalam Plastik agar Rapi dan Tak Belepotan

ilustrasi membungkus kue (pexels.com/Claudia Gonzalez)

Untuk beberapa kue mungil dan kue potong, mengemas mereka satu per satu jadi cara jitu menarik perhatian banyak orang. Langkah ini efektif memberikan kesan positif, terutama kalau kue bakal disuguhkan kepada banyak orang.

Salah satu cara populer untuk mengemas kue-kue tersebut adalah menggunakan plastik khusus. Walau begitu, kadang pengemasan bisa tidak rapi, karena krim yang belepotan sampai ada noda minyak yang mengotori plastik tersebut. Simak lima tips mengemas kue dalam plastik berikut ini, agar penampilan makanan lebih enak dilihat.

1. Pastikan plastik sesuai ukuran kue

Ilustrasi plastik pembungkus makanan (pixabay.com/Annette Meyer)

Plastik kue itu memiliki motif dan ukuran beragam. Perbedaan ini perlu disesuaikan dengan kondisi kue, terutama ukuran dan bentuknya. Sebaiknya pilih plastik yang lebih fleksibel untuk kue potong yang tebal dan lebar.

Jangan menggunakan plastik yang terlalu kecil karena kue akan susah ditutup. Untuk mendapatkan plastik yang tepat, perhatikan ukuran kue atau cetakannya. Setelah mendapat ukuran yang akurat, baru kamu bisa beli plastik kue sesuai kebutuhan.

2. Pastikan kue sudah dalam keadaan dingin

ilustrasi kue potong (pexels.com/Tatiane Herder)

Sebelum kue dikemas, penting memastikan makanan tersebut sudah dalam keadaan dingin. Mengemas kue panas akan menimbulkan uap dan minyak yang lebih banyak menempel. Nantinya kue gampang basi dan terlihat belepotan.

Bila bentuknya besar, seperti bundt cake, brownies, atau bolu gulung, sebaiknya kue dipotong saat dingin. Tujuannya agar mencegah struktur kue jadi runtuh atau bentuknya kurang presisi. Kalau sudah dingin, kue akan lebih enak dimasukkan ke dalam plastik.

3. Pakai perantara saat memasukkan kue

ilustrasi muffin (freepik.com/fahrwasser)

Daripada memasukkan kue langsung pakai tangan, kamu bisa akali dengan bantuan perantara. Bisa berbentuk potongan plastik ataupun capitan kecil. Dengan demikian proses memasukkan kue bisa semakin rapi.

Kadang-kadang memasukkan kue pakai jari-jari tangan secara langsung bisa meninggalkan jejak krim atau minyak berlebihan. Kalau mengenai plastik kue, noda-noda tersebut akan membuat packanging jadi buram dan tampak belepotan, kurang enak dilihat.

4. Hindari terlalu banyak menekan-nekan kue

ilustrasi kue dalam packaging (pexels.com/Thới Nam Cao)

Bila kue sudah dimasukkan ke dalam plastik, langsung tutup packaging supaya tidak ada kotoran masuk. Jangan dibiarkan terbuka lama-lama agar tidak terkontaminasi debu ataupun kotoran yang tak terlihat.

Kue gak perlu ditekan-tekan ke plastik untuk menghindari banyak krim yang menempel atau adanya noda minyak yang berbekas di bungkusan tersebut. Kecuali kalau kamu memakai plastik vakum yang mengharuskan semua udara keluar dari plastik. 

5. Susun rapi kue yang sudah dikemas

ilustrasi kue dalam bungkusan (pexels.com/Erik Mclean)

Kue yang sudah dikemas bisa disusun rapi dengan posisi berdiri. Langkah ini juga bisa meminimalisir krim atau minyak supaya tidak terlalu banyak menempel dan membuatnya tampak belepotan.

Bila akan diletakkan dalam dus, buat satu atau dua lapisan sejajar saja. Jangan banyak menumpuk kue karena bentuk makanan paling bawah bisa penyok. Tentunya itu bisa mempengaruhi visual makanan ketika disajikan.

Apabila kamu yang ingin mengemas kue tanpa belepotan atau berminyak, mencoba lima tips di atas mungkin bisa membantu dalam memastikan kue terlihat rapi. Penampilan yang bagus akan mempengaruhi minat orang-orang untuk mencobanya, bahkan hingga membelinya, lho!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Intan Pratiwi Buchr
EditorIntan Pratiwi Buchr
Follow Us